Bisnis.com, JAKARTA— Perusahaan multifinance, PT Indosurya Inti Finance bersinergi dengan pelaku financial technology atau fintech untuk meningkatkan pangsa pasar dan bisnis pembiayaan.
Managing Director Indosurya Finance Mulyadi Tjung mengatakan, perseroan telah bekerjasama dengan perusahaan fintech. Hal tersebut dilakukan, katanya, untuk mendongkrak pembiayaan sektor modal kerja.
“Sejauh ini kami telah bekerjasama dengan lima pelaku usaha fintech,” katanya kepada Bisnis dikutip Senin (15/1/2018).
Baca Juga
Indosurya Finance, lanjutnya, pada tahun ini menargetkan pertumbuhan pembiayaan mencapai sekitar Rp2,46 triliun, atau tumbuh 20% jika dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu yakni sebesar Rp2,05 triliun.
Pada 2017, sebagian besar pembiayaan yang disalurkan perseroan merupakan pembiayaan investasi dengan porsi mencapai 69%. Kemudian, pembiayaan modal kerja 15,5%, pembiayaan multiguna 10,5%, dan 5% sisanya merupakan pembiayaan syariah.
Selain mengandalkan pembiayaan di sektor produktif, dia menuturkan pihaknya juga akan melakukan pengembangan produk dan meningkatkan produktifitas dari tim pemasaran untuk mencapai target pembiayaan pada tahun ini.