Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Hadirkan Uang Elektronik di Pasar Tradisional

Bisnis.com, JAKARTA PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. berencana memperluas akses penggunaan uang elektronik ke pasar tradisional, untuk meningkatkan transaksi di luar sektor transportasi.
Model memperlihatkan kartu e-money edisi Legenda Olahraga saat pembukaan Asian Games - Goifex Expo 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (19/8)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Model memperlihatkan kartu e-money edisi Legenda Olahraga saat pembukaan Asian Games - Goifex Expo 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (19/8)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. berencana memperluas akses penggunaan uang elektronik ke pasar tradisional, untuk meningkatkan transaksi di luar sektor transportasi.

Thomas Wahyudi, Head Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri, mengatakan bahwa saat ini transaksi uang elektronik masih didominasi oleh sektor transportasi, seperti pembayaran tarif tol dan angkutan umum. Namun demikian, pihaknya berupaya terus mengembangkan jaringan agar uang elektronik juga dapat dimanfaatkan untuk transaksi ritel sehari-hari.

“Pada 4 April kami akan launching E-Money di pasar basah. Jadi kami bangun akses pengunaan E-Money ini sampai ke pasar-pasar, sehingga pedagang tidak menggunakan uang tunai lagi,” ujarnya kepada Bisnis, Minggu (1/4/2018).

Uang elektronik besutan Bank Mandiri yang dinamai E-Money sekarang ini paling banyak dimanfaatkan untuk membayar tarif tol, dengan porsi mencapai 70%. Sementara itu, penggunaan uang elektronik untuk transaksi ritel baru sekitar 30%. Pada tahun-tahun mendatang diproyeksikan bisa berimbang 50 : 50.

Thomas mengakui, pihaknya sekarang ini belum banyak merambah penggunaan E-Money untuk transaksi ritel. Tapi perseroan secara bertahap memperluas kerja sama dengan berbagai merchant supaya uang elektronik BMRI bisa diterima lebih luas.  

Sekarang ini, dana mengendap pada E-Money Bank Mandiri mencapai Rp800 miliar. Adapun, jumlah keping uang elektronik E-Money yang beredar sekitar 13,2 juta keping. Pada tahun ini, imbuh Thomas, ditargetkan bisa bertambah 5 juta keping lagi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper