Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan penyedia solusi teknologi PT Envy Technologies Indonesia tengah mempersiapkan aplikasi teknologi finansial yang berfokus pada penyediaan sistem pembayaran syariah.
Presiden Direktur Envy Technologies Indonesia Mohd Sopiyan Rashdi menyatakan platform tersebut nantinya dapat melayani beragam pembayaran, seperti zakat, infak, sadaqah, kurban, serta produk investasi keuangan berbasis syariah secara daring melalui aplikasi mobile.
"Apa yang membedakan produk sistem pembayaran kami adalah kepatuhan terhadap ketentuan syariah," ujarnya di Jakarta, Rabu (8/8/2018).
Platform tersebut bakal mulai tersedia dalam tiga bulan ke depan di Indonesia. Perusahaan itu tengah mengajukan izin sebagai penyelenggara sistem pembayaran ke Bank Indonesia (BI).
"Sambil menunggu pemrosesan aplikasi lisensi yang kami ajukan, untuk sementara kami dapat bermitra dulu dengan pemegang lisensi yang sudah ada," tutur Sopiyan.
Menurutnya, transaksi pembayaran syariah di dalam negeri masih sangat bergantung terhadap tunai. Terlebih, layanan pembayaran digital berbasis syariah yang tersedia di pasar saat ini dinilai belum terintegrasi dengan baik.
"Layanan pembayaran digital berbasi syariah yang tersedia di pasar memang sudah ada, tapi terpisah-pisah. Apa yang ingin kami lakukan adalah menyatukan semua layanan pembayaran syariah agar tersedia dalam satu platform," lanjut Sopiyan.
Envy Technologies Indonesia telah menyepakati nota kesepahaman dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Bank Muamalat, BNI Syariah, dan Permata Syariah untuk membangun ekosistem pembayaran digital berbasis syariah.