Bisnis.com, JAKARTA — Ahli feng shui memperkirakan bidang usaha yang memiliki karakter elemen kayu akan menjadi bidang yang paling hoki sepanjang tahun babi tanah, yang akan berlangsung pada 2019 hingga awal 2020.
Yulius Fang, pakar feng shui dan konsultan rekan pada International Feng Shui Association, mengatakan ada tren potensi peruntungan yang berbeda pada tahun babi tanah antara semester pertama dan semester kedua.
Pada semester pertama, bidang usaha terbaik dengan prospek paling hoki adalah di bidang yang memiliki karakter elemen kayu, disusul elemen api di posisi kedua, dan elemen logam di posisi ketiga. Di peringkat keempat ada elemen tanah, sedangkan di peringkat akhir yang kurang hoki adalah elemen air.
Sementara itu, pada semester kedua, bidang usaha kayu masih konsisten di urutan pertama sebagai yang paling hoki. Tetapi, di urutan kedua bergeser menjadi elemen tanah, lalu logam tetap di peringkat ketiga, elemen api turun ke peringkat keempat, sedangkan elemen air tetap yang paling kurang beruntung.
“Secara umum, pada semester pertama, bidang kayu masih bagus, tetapi khusus untuk yang sudah matang seperti kertas dan furnitur. Namun, yang masih mentah masih kurang bagus,” tuturnya kepada Bisnis, Minggu (3/2/2019).
Berikut bidang usaha masing-masing elemen menurut Yulius:
Bidang Kayu : tekstil, fesyen, medis, farmasi, percetakan, penerbitan buku, pulp & paper, furnitur, ritel dan semua produk olahan kayu dari setengah jadi menjadi barang jadi. Adapun bidang kayu yang masih mentah, seperti karet, sawit, perhutanan, perkebunan atau agroindustri pada umumnya, masih sedikit kurang bagus.
Bidang Api : keuangan, pasar saham, industri hiburan/entertainment, restoran serta food & beverages, periklanan, asuransi, kimia, energi migas, listrik, penerbangan, rokok, kosmetik, batubara, perusahaan efek, asuransi, perdagangan besar barang produksi dan konsumsi.
Bidang Logam : otomotif dan suku cadangnya, alat berat, tambang mineral/batu-batuan/logam, perhiasan/jewelry, manufaktur, permesinan, money changer, salon, industri elektronik dan komputer, investasi.
Bidang Tanah : properti, pertambangan, konstruksi, pertanian, peternakan, bank, keramik, pakan ternak, infrastruktur tol, bandara, lembaga pembiayaan.
Bidang Air : pariwisata, tour & travel, transportasi, perikanan, perkapalan, komunikasi, media massa, resort, jasa, teknologi informasi, telekomunikasi, industri digital, kafe, hiburan malam, karaoke, leisure.