Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Commonwealth menetapkan target pertumbuhan bisnis wealth management di atas 15% pada tahun ini. Salah satu strategi yang dilakukan adalah memperluas jangkauan bisnis secara online melalui aplikasi CommBank SmartWealth.
EVP, Head of Wealth Management & Client Growth Bank Commonwealth Ivan Jaya mengatakan bahwa asset under management (AUM) perseroan secara rerata pada kuartal I/2019 lalu tumbuh sekitar kisaran 5%. Sementara pertumbuhan pendapatan perseroan tumbuh sebesar hampir mencapai 10% dibandingkan dengan kuartal ke IV/2018.
"Pendapatan berbasis komsisi dari wealth management pada kuartal pertama menyumbang sekitar 35%—40% dari pendapatan bank secara total," katanya kepada Bisnis, Rabu (8/5/2019).
Ivan mengemukakan CommBank SmartWealth merupakan aplikasi pertama di Indonesia yang berfokus pada solusi wealth management secara komprehensif dan dilengkapi dengan fitur robo-advisory yang memberikan rekomendasi alokasi aset investasi untuk membantu mengoptimalkan investasi nasabah sesuai dengan profil risikonya di mana saja dan kapan saja.
"Aplikasi ini dapat membantu para nasabah mengantisipasi dampak dari perubahan kondisi ekonomi khususnya kondisi pasar dan mengoptimalkan investasi mereka," ujarnya.
Aplikasi CommBank SmartWealth juga memudahkan nasabah memonitor pertumbuhan seluruh portofolio produk wealth management yang mencakup produk investasi seperti reksa dana dan obligasi, asuransi, tabungan, dan deposito.
Baca Juga
Melalui aplikasi tersebut, nasabah juga akan diberi notifikasi berita perkembangan pasar domestik dan global secara reguler dan fitur messaging untuk berkomunikasi dengan relationship manager. "Itu merupakan strategi kami dalam meningkatkan pelayanan wealth management kepada para nasabah sehingga berdampak positif bagi AUM," ujarnya.
