Bisnis.com, JAKARTA - PT Pegadaian (Persero) merekrut 3.000 agen digital baru sepanjang 2019. Dengan penambahan ini maka perusahaan telah memiliki 10.000 agen digital pada tahun lalu.
Direktur Penjualan Pegadaian Damar Latri Setiawan menyebutkan dengan penambahan agen digital ini maka jalur pemasaran perusahaan makin beragam. Penambahan ini diharapkan dapat mempercepat realisasi target perusahaan untuk membukukan pembiayaan Rp57 triliun hingga akhir 2020.
Dia menyebutkan Pegadaian akan menerima sebanyak mungkin agen yang sesuai dengan ketentuan perusahaan. Agen hanya cukup memiliki ponsel dan tidak dipungut biaya.
"Dari awalnya sekitar 7.000 agen, tahun lalu bertambah 3.000 dan sekarang kami punya 10.000 agen digital di akhir 2019, ini membuat jalur distribusi produk dan layanan kami semakin besar," ujarnya kepada Bisnis, Senin (3/2/2020).
Pemanfaatan agen dan mitra digital ini membuat perusahaan dapat memangkas biaya operasional sewa kantor dan karyawan. Peran kantor cabang ini kini telah dapat digantikan oleh agen digital.
"Jelas ada penurunan [biaya operasional setelah beralih ke digital], tapi berapa besarnya belum dlihat, yang jelas ada efisiensi biaya misal tidak perlu lagi sewa tempat untuk kantor cabang," ujarnya.
Adapun tahun ini pihaknya menargetkan penambahan jumlah nasabah menjadi sebanyak 15 juta orang. Jumlah ini naik dari realiasi nasabah tahun lalu yang mencapai 13,8 juta. Sementara jumlah kredit yang dikucurkan tumbuh menjadi Rp57 triliun tumbuh dari realisasi periode 2019 sebesar Rp50,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
