Bisnis.com, JAKARTA -- Pencairan dana program kartu prakerja akan langsung disalurkan ke rekening peserta sesuai dengan alat pembayaran yang ditunjuk.
General Manager Divisi Hubungan Kelembagaan PT Bank Negarar Indonesia (Persero) Tbk. GC Koen Yulianto mengatakan saat ini Project Management Office (PMO) menunjuk satu bank yakni BNI dan tiga platform pembayaran yakni OVO, LinkAja, dan Gopay. Dalam pencairan dana program kartu prakerja, peserta dapat menetapkan sendiri penyaluran insentif akan disalurkan.
Menurutnya, peserta yang mendapatkan dana insentif adalah yang telah selesai mengikuti kursus. Namun, pembayaran insentif secara detial akan diatur langsung oleh PMO. Bank BNI, lanjutnya, hanya menyediakan sistem pembayaran saja.
"Setelah selesai pelatihannya baru akan ibayar, insentifnya melalui rekening yang peserta punya. Jadi peserta bia menetapkan sendiri kemana insentif akan dibayarkan," katanya kepada Bisnis, Rabu (29/4/2020).
Adapun, hingga Selasa (28/4/2020), Bank BNI mencatat saat ini sudah ada sebanyak 30.000 peserta kartu prakerja yang melakukan pembukaan rekening baru. Namun, jumlah tersebut tidak menggambarkan sepenuhnya bahwa pendaftar prakerja yang memakai rekening BNI hanya 30.000.
Pasalnya, jumlah peserta yang akan membuat rekening baru akan terus bertambah seiring dengan program yang masih berjalan. Apalagi, peserta prakerja yang sudah mempunyai rekening BNI bisa langsung mendaftar tanpa harus membuka lagi rekening tabungan prakerja.
Adapun peserta yang membuka rekening baru tersebut merupakan peserta yang sebelumnya belum mempunyai rekening BNI.
"Kalau yang sekarang ini membuka rekening tabungan prakerja BNI karena memang mereka belum punya rekening dan ini setiap hari akan terus bertambah," katanya kepada Bisnis, Rabu (29/4/2020).
Sudah Buka Rekening Kartu Prakerja BNI? Ini Skema Pencairan Dana Insentif
Pencairan dana program kartu prakerja akan langsung disalurkan ke rekening peserta sesuai dengan alat pembayaran yang ditunjuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ni Putu Eka Wiratmini
Editor : Ropesta Sitorus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
11 jam yang lalu