Bisnis.com, JAKARTA -- Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan masih akan dibayangi sentimen stimulus AS. Saat stimulus disetujui oleh Kongres AS, pergerakan mata uang negara berkembang diyakini bakal menguat terhadap greenbacks.
Pada perdagangan Kamis (13/8/2020) pukul 9.05 WIB, rupiah menguat 20 poin ke posisi Rp14.740. Indeks dolar terpantau turun 0.21 persen ke level 93.242
Lantas, bagaimana kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan Bank BCA?
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS pada Kamis (13/8/2020) masing-masing sebesar Rp14.800 dan Rp14.950, untuk special rate pada pukul 09.37 WIB.
Sementara itu, untuk bank notes, Bank Mandiri menetapkan sebesar Rp14.475 per dolar AS untuk harga beli dan Rp14.975 per dolar AS untuk harga jual.
PT Bank Central Asia Tbk. pada Kamis (13/8/2020) pukul 09.20 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.885 dan harga jual sebesar Rp14.915, berdasarkan e-rate.
Adapun, berdasarkan bank notes, Bank BCA pada pukul 08.24 WIB menetapkan harga beli sebesar Rp14.625 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.125 per dolar AS.
Berikut kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BCA, Kamis (6/8/2020):
Kurs Dolar AS Bank Mandiri
KURS Beli (Rp) | Jual (Rp) | |
TT Counter | 14.475 | 14.975 |
Special Rate | 14.800 | 14.950 |
Bank Notes | 14.475 | 14.975 |
Kurs Dolar AS Bank BCA
KURS Beli (Rp) | Jual (Rp) | |
TT Counter | 14.625 | 15.125 |
e Rate | 14.885 | 14.915 |
Bank Notes | 14.625 | 15.125 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel