Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia secara resmi mengeluarkan Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia, bertepatan dengan HUT ke-75 Indonesia hari ini, Senin (17/8/2020).
Uang Peringatan 75 Tahun Kemerdekaan RI dikeluarkan oleh Bank Indonesia dan diatur dalam ketentuan yang meliputi UU No.7 Tahun 2011 tentang Mata Uang serta pasar 2 dan 11 Peraturan Bank Inodnesia No.21/10/PBI/2019 tentang Pengelolaan Uang Rupiah.
Selain itu, Uang Peringatan ini juga diatur dalam Keppres No.13 Tahun 2020 tentang Penetapan Gambar Pahlawan Nasional Dr. (H.C.) Ir. Soekarno dan Dr. (H.C.) Drs. Mohammad Hatta Sebagai Gambar Utama Pada Bagian Depan Rupiah Kertas Khusus Peringatan 75 Tahun Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam acara peresmian Uang Peringatan 75 tahun RI ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan ini bukan pencetakan uang baru yang ditujukan untuk peredaran secara bebas dan tersedia di masyarakat, dan bukan juga sebagai tambahan likuiditas untuk kebutuhan pembiayaan atau pelaksanaan kegiatan ekonomi
"Peluncuran uang rupiah khusus itu dilakukan di dalam rangka untuk memepringati peristiwa atau tujuan kgusus yang dalam hal ini adalah peringatan kemerdekaan RI yang ke 75," ungkap Sri Mulyani dalam Peluncuran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI yang diselenggarakan Bank Indonesia secara virtual, Senin (17/7/2020).
Ada tiga filisofi dalam desain Uang Peringatan 75 Tahun Kemerdekaan RI, yaitu mensyukuri kemerdekaan, memperteguh kebinekaan, serta menyongsong masa depan gemilang.
Mensyukuri kemerdekaan digambarkan dengan peristiwa Pengibaran Bendera saat proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945. Sementara itu, gambar Proklamator Dr. (H.C.) Ir. Soekarno dan Dr. (H.C.) Drs Mohammad Hatta memiliki filosofi pembuka dan permulaan lembaran baru.
Adapun, memperteguh kebinekaan digambarkan dengan anak-anak mengenakan pakaian adat yang mewakili dareah daerah barat, tengah, dan timur NKRI serta beragam kain motif kain Nusantara yaitu tenun Gringsing Bali, batik kawung Jawa, dan songket Sumatera Selatan yang menggambarkan kebaikan, keanggunan, dan kesucian.
Sementara itu, filosofi ketiga digambarkan dengan satelit merah putih sebagai jembatan komunikasi Indonesia, peta Indonesia Emas pada bola dunia yang melambangkan peran strategis NKRI dalam kancah global, serta anak Indonesia yang digambarkan sebagai SDM unggul di era Indonesia maju.
Sebagai informasi, Bank Indonesia sebelumnya telah merilis Uang Rupiah Khusus yang dikeluarkan dalam rangka memperingati peristiwa atau tujuan tertentu dan memiliki nilai nominal yang berbeda dari nilai jualnya.
Uang Rupiah Khusus terdiri koin edisi khusus dan/atau uang kertas yang tidak dipotong sehingga menyerupai satu lembaran besar yang terdirid ari beberapa lembar uang (uang bersambung).
Setiap edisi dikeluarkan dengan kemasan yang menarik dan unik sehingga sering dijadikan sebagai cenderamata.
Edisi yang telah diterbitkan antara lain 25 Tahun Kemerdekaan dengan tahun penerbitan 1970, Seri 50 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, Seri Perjuangan Angkatan 45 yang diterbitkan pada 1990, Seri Save the Children pada 1990, Seri Cagar Alam 1974, Seri Cagar Alam 1987, Seri Children of the World pada 1999 dan lainnya.