Bisnis.com, JAKARTA -- Bank Indonesia memproyeksikan sejumlah sektor ekonomi akan membaik secara perlahan di tengah masa pandemi tahun ini. Adapun, sektor tersebut antara lain pertanian, pertambangan, dan transportasi.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo tak menampik kredit pada pertengahan kuartal ketiga tahun ini masih tumbuh lemah, yakni 1,04 persen secara tahunan.
Namun, sektor pertanian, pertambangan, dan transportasi mulai menunjukkan geliat ekonomi yang baik, sehingga dapat mendorong pelaku industri perbankan yang memiliki likuiditas longgar untuk kembali menjalankan fungsi intermediasinya.
"Ke depan, intermediasi perbankan diprakirakan kembali membaik sejalan dengan pemulihan ekonomi. Beberapa sektor ekonomi yang telah mencatatkan perbaikan tersebut antara lain pertanian, pertambangan, dan transportasi, katanya dalam Rapat Kerja Komisi XI DPR, Senin (28/9/2020).
Lagi pula, dia menyebutkan perbankan saat ini sudah melakukan restrukturisasi yang cukup besar sehingga membuat pelaku usaha sudah memiliki ruang yang cukup untuk kembali melanjutkan sekaligus optimalisasi operasionalnya.
Pemerintah pun terus mendorong penyaluran kredit secara agresif dengan menempatkan dana dan peningkatan subsidi bunga kredit melalui perbankan.
"Kami pun akan melanjutkan kebijakan moneter longgar dan kebijakan makroprudensial akomodatif untuk mendorong penyaluran kredit dan akselerasi pemulihan ekonomi," tuturnya.
.jpg?w=348&h=261)
