Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Permata Tbk. akan mendapat aset Bangkok Bank Company Limited cabang Indonesia. Pemberitaan tersebut menjadi salah satu sentimen yang membuat harga saham emiten berkode BNLI melonjak dalam perdagangan di pasar saham pada Rabu (7/10/2020).
Pada perdagangan pertama hari ini, harga saham BNLI meningkat sampai 19,07% ke level Rp1.405. Angka ini lebih tinggi 11,51% dari posisi awal tahun. Kemudian, pada penutupan perdagangan hari ini, BNLI ditutup di level Rp1.360, meningkat Rp180 atau 15,25% dari hari sebelumnya.
Direktur Utama Bank Permata Ridha D.M. Wirakusumah mengatakan integrasi dengan Bangkok Bank dilakukan dengan tujuan untuk terus menopang perkembangan dan mewujudkan visi menjadi bank pilihan terkuat di industri perbankan Indonesia.
Jaringan Bangkok Bank yang luas dan kemampuannya di lintas pasar utama Asia akan saling melengkapi penawaran produk kami dan membawa nilai tambah yang signifikan bagi nasabah PermataBank.
"Kami optimistis ini akan berdampak baik pada kinerja. Kami sudah menantikan untuk dapat membandingkan dan mempelajari praktik terbaik Bangkok Bank dalam membangun hubungan baik yang saling percaya, kuat serta dekat dengan para nasabahnya yang telah berjalan selama bertahun-tahun," katanya dalam siaran pers BNLI, Rabu (7/10/10).
Ridha melanjutkan Bangkok Bank akan memberikan nilai tambah melalui penggabungan kekuatan dan kapabilitas sumber daya manusia, di mana seluruh karyawan Bangkok Bank Indonesia akan disambut sebagai bagian dari keluarga besar Bank Permata dalam beberapa bulan ke depan.
Baca Juga
Lebih lanjut, integrasi ini mencerminkan kepercayaan Bangkok Bank terhadap peta jalan teknologi dan perbankan digital Bank Permata. Sejalan dengan perubahan lingkungan bisnis dan kebutuhan nasabah akan layanan digital, serta upaya meningkatkan efisiensi operasional, PermataBank terus berkomitmen untuk memberikan solusi yang inovatif melalui layanan digital banking untuk menciptakan pengalaman terbaik bagi nasabah.
Sejak awal pandemi dan selama semester I tahun 2020, transaksi layanan perbankan digital melalui PermataMobile X dan PermataNet meingingkat secara signifikan sebesar 675% dibandingkan tahun 2019.