Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Avrist Sebut Bisnis Asuransi Kumpulan Tertekan Pandemi, tapi Kinerja Terjaga

Selama pandemi Covid-19, banyak perusahaan yang terpaksa mengurangi beban pengeluaran, seperti biaya perlindungan kesehatan dan jiwa untuk karyawannya.
Karyawan melayani nasabah di Kantor Avrist Assurance, Jakarta, Senin (24/8/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melayani nasabah di Kantor Avrist Assurance, Jakarta, Senin (24/8/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — PT Avrist Assurance menilai bahwa bisnis asuransi kumpulan atau employee benefit division (EBD) menghadapi tantangan besar selama pandemi, akibat tertekannya kondisi perekonomian. Meskipun begitu, perseroan membukukan kinerja positif di bisnis tersebut.

Direktur Avrist Yasuo Sato menjelaskan bahwa selama pandemi Covid-19, banyak perusahaan yang terpaksa mengurangi beban pengeluaran, seperti biaya perlindungan kesehatan dan jiwa untuk karyawannya. Hal itu berimbas bagi industri asuransi jiwa, khususnya produk asuransi kumpulan.

Avrist merespons kondisi itu dengan menerapkan sejumlah strategi di kanal distribusi EBD yang dinilai efektif mendongkrak jumlah premi. Beberapa di antaranya adalah dengan mempertahankan nasabah korporat eksisting dan membidik usaha kategori menengah.

“Pendapatan premi untuk kanal distribusi EBD didominasi dari bisnis renewal, artinya premi ini berasal dari permintaan perpanjangan masa perlindungan dari nasabah korporat eksisting,” ujar Yasuo pada Senin (1/3/2021).

Pada 2020, kanal distribusi asuransi kumpulan memperoleh premi dari bisnis renewal sebesar Rp541 miliar, meningkat 43 persen (year-on-year/yoy) dari sebelumnya Rp379 miliar. Menurut Yasuo, upaya menjaga kepercayaan nasabah eksisting berhasil membuahkan peningkatan premi.

Adapun, perseroan membayarkan klaim Rp424 miliar melalui kanal distribusi asuransi kumpulan tersebut. Pembyaran klaim didominasi oleh klaim atas Group Medical Service, yakni perlindungan kesehatan untuk nasabah korporat sebesar Rp397 miliar, disusul dengan klaim Group Life Service senilai Rp27 miliar.

“Di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, banyak korporat yang sangat terbantu dengan adanya fasilitas perlindungan kesehatan, karena kami turut membayarkan biaya pengobatan pasien Covid-19,” ujarnya.

Selain perlindungan kesehatan, kanal distribusi asuransi kumpulan dari Avrist Assurance juga memberikan perlindungan jiwa. Melalui produk Group Term Life, yaitu di mana nasabah korporat dapat menambahkan manfaat asuransi jiwa bagi karyawannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper