Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Centra Asia Tbk. mengklaim aplikasi permohonan kredit kepemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB) yang masuk ke perseroan sudah mencapai Rp19,8 triliun dalam perhelatan pameran secara virtual baru-baru ini.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan upaya penyelenggaraan expo KPR dan KKB secara virtual awal tahun sangat manjur. Perseroan akhirnya dapat menjawab permintaan kredit yang sejak tahun lalu tertahan akibat pandemi.
"Itu di expo virtual ulang tahun BCA, kami dapat permohonan kredit Rp15 triliun untuk KPR, dan Rp4,8 triliun untuk KKB. dalam 2 sampai 3 bulan ke depan akan masuk dalam buku kami," sebutnya dalam webminar, Rabu (7/4/2021).
Dia menyampaikan permohonan kredit ini harusnya mampu membuat fungsi intermediasi awal tahun tumbuh positif. Pasalnya, permintaan kredit baru pada masa pandemi tahun lalu berada di kisaran Rp2 triliun untuk KPR dan 1,2 triliun untuk KKB.
Penyaluran kredit tersebut pun belum begitu membantu karena ada pelunasan kredit setiap bulannya sekitar Rp2 triliun untuk KPR dan 1,8 triliun untuk KKB.
Lebih lanjut, Jahja menyampaikan perbaikan ekonomi awal tahun sudah mulai terlihat. Pemerintah membuat berbagai kebijakan yang mendorong sisi permintaan yang diikuti dengan bauran kebijakan di sektor keuangan.
Masyarakat kelas menengah atas juga memiliki daya beli yang masih sangat kuat untuk tetap berbelanja. Kelas ini hanya tertahan akibat mobilitas yang terganggu akibat pandemi.
"Kami pun berupaya mempercepat itu dengan mengadakan expo virtual dengan berbagai tawaran-tawaran menarik bagi nasabah," sebutnya.