Bisnis.com, JAKARTA - Kabar baik, PT Pegadaian (Persero) menggelar promo pengembalian transaksi tunai atau cash back Rp100.000 dan perlindungan diri berupa asuransi jiwa senilai Rp30 juta kepada para guru dan aparatur sipil negara (ASN).
Promo ini berlaku bila guru dan ASN mengakses produk investasi EmasKu mulai 1 Agustus 2021 sampai 31 Oktober 2021. Program ini bertujuan untuk membantu guru dan ASN di tengah pandemi.
Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian Basuki Tri Andayani mengatakan bahwa Produk Investasi EmasKu adalah produk cicil emas mulai pecahan denominasi 1 gram dan 2 gram dengan jangka waktu angsuran 12 bulan.
"Syaratnya cukup mudah, dengan mengakses Produk Investasi EmasKu di Pegadaian dengan uang muka tertentu ditambah fotokopi KTP dan kartu identitas pegawai yang mencantumkan Nomor Induk Pegawai (NIP), para Guru dan ASN akan memperoleh promo menarik ini," tulis Basuki dalam siaran pers, Senin (2/8/2021).
Proses investasi dapat dimulai dari emas batangan pecahan denominasi 1 gram dengan uang muka Rp150 ribu sehingga dapat dijangkau oleh Guru dan ASN. Prosedurnya pun cukup mudah dan cepat, bahkan untuk proses angsuran pun dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi Pegadaian Digital.
Lebih lanjut, Basuki mengatakan bahwa emas merupakan salah satu investasi yang aman untuk melindungi nilai aset serta merancang masa depan yang lebih baik. Sebagai investasi jangka menengah dan panjang, investasi emas sangat tepat untuk mempersiapkan biaya pendidikan, ibadah haji dan umroh, maupun kegiatan sosial-ekonomi lainnya.
Selain itu, investasi emas juga sangat bermanfaat ketika menghadapi kondisi perekonomian yang tidak menentu seperti pandemi Covid-19 yang tengah berlangsung saat ini.
"Kami berharap dengan menggelar promo ini dapat mendorong masyarakat khususnya para Guru dan ASN untuk menyisihkan sebagian pendapatannya dengan investasi emas. Dengan perencanaan keuangan dan investasi yang tepat diharapkan mereka dapat meraih kemerdekaan finansial dan ketangguhan ekonomi di masa mendatang," tutup Basuki