Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) berencana untuk memperluas jaringannya ke wilayah Timur Tengah.
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi mengatakan perseroan bakal mendirikan cabang di Dubai pada Oktober 2021 atau dua bulan mendatang.
"Ini satu-satunya bank syariah Indonesia yang di sana. Nanti untuk mencari pendanaan di Middle East [Timur Tengah]," ujarnya dalam diskusi secara daring pada Jumat (6/8/2021).
BSI memang telah memiliki rencana mendirikan kantor atau unit kerja di kawasan Timur Tengah sejak awal berdiri dengan tujuan membantu penyerapan dan penyaluran sukuk global pemerintah Indonesia.
Hery menjelaskan Dubai dilirik sebagai tujuan ekspansi bisnis BSI karena merupakan pusat keuangan dunia dan ekonomi syariah di sana sangat kuat. Selain itu, dia menyebutkan saat ini pendanaan melalui sukuk global sangat potensial.
"[Cabang] ini nanti akan menjadi securities company dengan investor analis dan para bankir asset management yang akan membantu perusahaan RI mendapatkan pendanaan, misal Pertamina atau BUMN lain. BSI bisa bantu lebih jauh," jelasnya.
Jika terealisasi, rencana ini akan membuat semakin banyak investor luar negeri yang tertarik berinvestasi sesuai syariat Islam untuk mendanai proyek-proyek pembangunan di Indonesia.
BSI juga memiliki visi menjadi bagian dalam top 10 bank syariah terbesar di dunia dari sisi kapitalisasi pasar dalam kurun 5 tahun ke depan, serta menjadi champion bank syariah dengan meraih potensi pasar syariah yang selama ini belum tersentuh secara optimal.