Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) mengalami penguatan hingga penutupan sesi II perdagangan hari ini, Senin (6/12/2021).
Berdasarkan data RTI, hingga akhir sesi II hari ini, BBYB ditutup menguat hingga menyentuh auto rejection atas alias ARA, yakni sebesar 25 persen ke angka Rp2.750 per saham dengan volume perdagangan sebanyak 268,44 juta saham dan turnover senilai Rp660,70 miliar.
Sepanjang perdagangan hari ini, saham BBYB bergerak di rentang Rp2.130 ke Rp2.750 per saham. Dengan demikian, kapitalisasi pasar atau market cap Bank Neo Commerce menjadi Rp22,32 triliun.
Secara kumulatif, dalam sepekan terakhir BBYB naik 17,02 persen. Adapun sepanjang tahun berjalan, harga saham BBYB melesat 822,13 persen secara year-to-date (ytd).
Untuk diketahui, Bank Neo Commerce tengah melaksanakan rights issue sebanyak 1.927.162.193 saham baru dengan nominal saham baru sebesar Rp100 per saham dan harga pelaksanaan sebesar Rp1.300 per saham. Dengan demikian, perseroan akan berpotensi mengantongi dana sebesar Rp2,5 triliun dari aksi tersebut.
Periode perdagangan rights issue dilaksanakan selama 5 hari kerja, yakni 2-8 Desember 2021. Artinya, HMETD yang tidak dilaksanakan hingga tanggal akhir periode tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.