Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Optimalkan Teknologi Digital, Asuransi MSIG Indonesia Sabet Penghargaan BIFA 2021

Asuransi MSIG Indonesia menyabet penghargaan The Best Performance Insurance untuk kategori asuransi umum dengan total aset lebih dari Rp3 triliun. 
Karyawan beraktifitas di dekat deretan logo-logo perusahaan asuransi di Kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Selasa (22/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat deretan logo-logo perusahaan asuransi di Kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Selasa (22/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi MSIG Indonesia menyabet penghargaan The Best Performance Insurance untuk kategori asuransi umum dengan total aset lebih dari Rp3 triliun. Penghargaan itu diberikan dalam ajang Bisnis Indonesia Financial Award (BIFA) 2021 yang diselenggarakan pada hari ini, Selasa (7/12/2021). 

Wakil Presiden Direktur Asuransi MSIG Indonesia Bernard Wanandi menyampaikan perseroan selalu memprioritaskan layanan kepada para nasabah dan berkomitmen untuk senantiasa berinovasi sebagai upaya meningkatkan kemampuan dalam memberikan layanan berkualitas.

Salah satu upaya yang dilakukan perusahaan yakni terus menerus menerapkan efisiensi proses kerja dan memperluas pemanfaatan teknologi digital dalam proses bisnis perusahaan untuk menciptakan layanan berasuransi yang sesuai dengan perkembangan zaman dan memberikan kotribusi kepada pertumbuhan industri asuransi.

"Penghargaan ini sangat bermakna bagi kami dan menjadi pembuktian bahwa di tengah krisis pandemi yang melanda dunia dan Indonesia, kami tetap bisa survive memberikan keamanan dan ketenangan pikiran para nasabah melalui jasa asuransi," terangnya saat menerima penghargaan. 

Asuransi MSIG Indonesia menunjukkan performa cemerlang sampai dengan kuartal III/2021, baik dari sisi premi maupun laba. Perusahaan yang bergerak di bidang asuransi umum ini membukukan pendapatan premi bruto senilai Rp1,05 triliun per September 2021. Angka ini naik 16,01 persen secara year-on-year (yoy).

Pertumbuhan pendapatan premi tersebut turut diiringi oleh pertumbuhan laba bersih perseroan. Per September 2021, perseroan mengantongi laba setelah pajak senilai Rp126,12 miliar atau naik 29,25 persen yoy.

Aset perseroan tercatat tumbuh sebesar 7,24 persen yoy, yakni menjadi Rp4,89 triliun per September 2021 dari sebelumnya Rp4,56 triliun per September 2020.

Perseroan yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh MSIG Holdings (Asia) Pte., Ltd. ini juga memiliki indikator kesehatan keuangan yang baik dengan rasio pencapaian solvabilitas sebesar 304 persen, rasio likuiditas 131 persen, dan rasio kecukupan investasi 311 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper