Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Manfaatkan Momentum Pemulihan Tren Wisata, Zurich Pacu Penawaran Asuransi Perjalanan

Zurich melihat momen selepas Hari Raya Lebaran akan menjadi titik awal dimulainya kembali tren perjalanan dan wisata.
Karyawati mengoperasikan ponsel pintar di dekat logo Zurich Insurance Indonesia di Jakarta, Senin (29/5)./JIBI-Dwi Prasetya
Karyawati mengoperasikan ponsel pintar di dekat logo Zurich Insurance Indonesia di Jakarta, Senin (29/5)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan asuransi umum PT Zurich Asuransi Indonesia melihat momen selepas Hari Raya Lebaran akan menjadi titik awal dimulainya kembali tren perjalanan dan wisata, setelah dua tahun belakangan terhenti akibat pandemi Covid-19.

Chief Technical Officer Zurich Rismauli Silaban menjelaskan potensi ini sebenarnya telah tergambar sejak riset internal pihaknya pada Desember 2021 lalu, di mana 85 persen responden berencana untuk mengadakan perjalanan dalam enam bulan mendatang.

Wanita yang akrab disapa Uli ini melanjutkan, bahkan sampai 90 persen responden yang merencanakan perjalanan domestik dengan jenis perjalanan begitu beragam, mulai dari petualangan alam, wisata, solo traveling atau yang kini kerap disebut 'self healing', sampai wisata religi.

"Kini tren perjalanan sudah semakin pulih seiring dengan pelonggaran restriksi perjalanan. Banyak yang sudah siap liburan karena sebelumnya tertunda oleh pandemi," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (26/4/2022).

Zurich juga sempat melakukan survei pada tahun 2020 untuk melihat perilaku traveler terhadap risiko perjalanan dan kebutuhan asuransinya. Riset ini mengungkap bahwa nasabah lebih memilih produk asuransi yang paling lengkap jaminannya (46,5 persen) dan yang jaminannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan mereka (46,3 persen).

Seiring dengan naiknya permintaan dan pemulihan tren perjalanan, Zurich siap menjawab berbagai kebutuhan proteksi perjalanan melalui Zurich Travel Insurance yang menawarkan perlindungan komprehensif dan mudah disesuaikan dengan beragam preferensi atau gaya perjalanan.

"Riset ini menjadi fondasi kami dalam mengembangkan Zurich Travel Insurance. Kami sebagai perusahaan asuransi yang berfokus terhadap Nasabah menjawab tren perjalanan dan kebutuhan traveler dengan menghadirkan perlindungan untuk berbagai jenis risiko," tambahnya.

Proteksi ini mulai dari yang paling umum seperti pembatalan perjalanan, hingga yang lebih spesifik dan kompleks seperti risiko ketika melakukan kegiatan hobi, olah raga musim dingin atau akibat Covid-19.

Zurich Travel Insurance menyediakan perlindungan komprehensif dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan unik para wisatawan ketika mereka bepergian.

Baik untuk bepergian sendiri atau bersama keluarga, di dalam negeri atau luar negeri, perjalanan bisnis hingga petualangan alam, one-way trip, multi-trip, serta tahunan. Zurich Travel Insurance bahkan dapat dibeli saat seseorang telah memulai perjalanannya atau berangkat.

Berbagai manfaat perlindungan yang dihadirkan oleh Zurich Travel Insurance, antara lain manfaat non-tunai, di mana nasabah dapat memanfaatkan transaksi nontunai untuk biaya pengobatan yang dijamin polis apabila harus dirawat inap ketika melakukan perjalanan di luar negeri.

Perlindungan menyeluruh dalam satu polis (All-in-One Policy), yaitu dengan membeli polis internasional, nasabah akan otomatis mendapatkan perlindungan polis domestik, kecuali untuk schengen essentials.

Selain itu, lebih nyaman untuk keluarga karena perlindungan Zurich Travel Insurance menawarkan 100 persen manfaat untuk anak-anak sesuai limit pada polis keluarga, tanpa batasan jumlah anak.

Ada lagi Duo Plus, bepergian dengan dua orang atau lebih ke tujuan dan periode perjalanan yang sama bisa lebih hemat dengan premi yang 25 persen lebih murah lewat Polis Duo Plus.

Terakhir, manfaat keterlambatan, di mana nasabah bisa menerima manfaat untuk penundaan perjalanan atau keterlambatan bagasi apabila mengalami keterlambatan selama minimal 4 jam.

Adapun, manfaat tambahan lainnya, yaitu nasabah bisa mendapatkan beragam manfaat tambahan sesuai kebutuhan dan preferensi perjalanan dengan tambahan premi. Antara lain, mulai dari perlindungan olah raga musim dingin, perjalanan kapal pesiar, aktivitas petualangan, perlindungan visa, perjalanan bisnis, perlindungan Covid-19, hingga kehilangan acara.

"Kemana pun destinasinya dan apapun gaya traveling-nya, penurunan kasus Covid-19 jangan sampai membuat kita lengah terhadap risiko perjalanan yang masih mungkin terjadi. Asuransi perjalanan yang lengkap untuk melengkapi perjalanan harus menjadi bagian dari perencanaan," tutupnya.

Travel Blogger, Marischka Prudence menambahkan bahwa pelonggaran restriksi perjalanan jadi kabar segar bagi semua pecinta traveling.

"Makin banyak orang mulai merencanakan liburannya, ada yang nggak sabar ke luar negeri, naik gunung, backpacking, maupun tur bersama keluarga. Penting untuk disiapkan dengan baik. Asuransi perjalanan yang mampu memberikan perlindungan yang sesuai dengan gaya traveling kita menjadi elemen wajib dalam perencanaan. Jadi, bukan cuma rasa senang, produk seperti Zurich Travel Insurance juga bikin perjalanan lebih tenang," ungkap Marischka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Dwi Nicken Tari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper