Bisnis.com, JAKARTA - Masih banyak orang di Indonesia yang menggunakan kata sandi atau password yang mudah ditebak atau kurang aman saat melakukan transaksi keuangan atau dalam penggunaan layanan online lainnya.
Padahal, ini menimbulkan risiko keamanan yang serius, karena password yang lemah atau mudah ditebak dapat menjadi sasaran penyerangan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, seperti peretas atau pencuri identitas.
Baca Juga : Bank Rawan Kena Serangan Siber, SDM jadi Celah |
---|
Laporan dari NordPass 2022 menyajikan data mengenai 10 password yang paling sering digunakan oleh orang-orang di Indonesia:
1. 123456
2. 12345678
3. password
4. 12345
5. bismillah
6. @Nandar001
7. 123456789
8. coba12345
9. moons21
10. 123
"Jika sama dengan password-mu, buruan diganti ya! Jangan lupa untuk ubah password secara berkala demi keamanan akun keuanganmu," tulis OJK Indonesia melalui akun Instagramnya, Selasa (11/7/2023).
Melansir dari Terranova Security, berikut beberapa cara dalam membuat password yang kuat.
1. Jangan menggunakan urutan angka atau huruf. Misalnya, jangan gunakan 1234, qwerty, jklm, 6789.
2. Jangan memasukkan tahun lahir atau tanggal lahir. Ingatlah penjahat siber dengan mudah dapat menemukan informasi ini dengan mengintip akun media sosial Anda.
3. Gunakan kombinasi minimal delapan huruf, angka, dan simbol. Semakin panjang password Anda dan semakin bervariasi karakter yang digunakan, semakin sulit untuk menebaknya. Misalnya, M0l#eb9Qv? menggunakan kombinasi unik huruf besar dan kecil, angka, dan simbol.
4. Gabungkan kata-kata yang tidak terkait dalam password atau frase sandi Anda
5. Jangan menggunakan ulang password Anda di beberapa akun
Selain itu, berhati-hatilah terhadap email phishing, pesan teks smishing, dan panggilan vishing yang meminta informasi password Anda. Lalu, jangan membalas atau memberikan informasi pribadi apa pun, termasuk password Anda, tanggal lahir, alamat, atau rincian kartu kredit.