Bisnis.com, JAKARTA - GoPay meraih penghargaan Aplikasi Dompet Digital Terpopuler 2023 sejalan dengan inovasi yang terus dihadirkan guna memberikan kemudahan layanan keuangan bagi masyarakat.
Penghargaan diberikan dalam ajang Bisnis Indonesia Financial Award (BIFA) 2023, yang digelar pada tanggal 24 Agustus 2023.
Audrey P Petriny - Head of Corporate Affairs GoTo Financial mengungkapkan, “GoPay terus menghadirkan inovasi layanan keuangan bagi masyarakat, salah satunya adalah aplikasi GoPay yang kami luncurkan secara nasional pada 26 Juli 2023. Penghargaan ini membuat kami semakin terpacu untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi pengguna dan seluruh masyarakat. Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat atas kepercayaan yang telah diberikan kepada GoPay.”
Sebagai layanan keuangan digital andalan masyarakat, GoPay terus berinovasi dan kini telah memiliki aplikasi sendiri. Kehadiran aplikasi ini menargetkan pengguna baru, termasuk bagi masyarakat yang belum menggunakan GoPay, Gojek dan Tokopedia sebelumnya.
Aplikasi GoPay hadir dengan ukuran ringan sehingga dapat diunduh di berbagai jenis smartphone. Selain itu, aplikasi GoPay memiliki tampilan yang ringkas sehingga mudah digunakan oleh siapapun. Tujuannya untuk dapat memberikan kemudahan akses finansial kepada seluruh lapisan masyarakat.
Sejak diluncurkan secara nasional pada 26 Juli 2023, aplikasi GoPay telah diunduh oleh lebih dari satu juta pengguna. Meskipun kini GoPay memiliki aplikasi yang berdiri sendiri, layanan GoPay tetap dapat digunakan dan terus dikembangkan di aplikasi Gojek dan Tokopedia. Aplikasi GoPay tersedia di App Store dan Play Store sudah bisa diunduh di https://app.gopay.co.id/NF8p/cr5p6x5b.
Ajang penghargaan BIFA 2023 turut mengapresiasi peran industri keuangan baik di sektor perbankan, asuransi, serta pembiayaan yang mampu terus tumbuh dan berkelanjutan meski Indonesia belum sepenuhnya lepas dari pandemi COVID-19.
Para dewan juri dalam BIFA 2023 merupakan sosok yang telah diakui kepakarannya dalam bidang masing masing yakni Raden Pardede (Sekretaris Komite Stabilitas Sistem Keuangan atau KKSK periode 2008-2009), Muliaman Hadad (Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan periode 2012-2017), Lulu Terianto (Presiden Direktur Bisnis Indonesia), Julian Noor (Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia 2011-2017), dan Suwandi Wiratna (Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia).
Raden Pardede - Dewan Juri Bisnis Indonesia Financial Award 2023 mengatakan, “Ajang BIFA 2023 kali ini mengarah ke digitalisasi dan inklusi keuangan. Sebab, ke depan sektor keuangan sangat dipengaruhi oleh digitalisasi. Dalam proses penilaiannya, para dewan juri telah membuat perhitungan, baik dari sisi kinerja hingga efisiensi. Namun demikian, penjurian ini tidak semata-mata hanya melihat dari sisi formula, melainkan dari kemajuan digitalisasi dan tata kelola perusahaan [Good Corporate Governance/GCG]”.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
