Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terkerek Momentum Nataru, Inflasi Desember 2023 Diproyeksi Naik Jadi 0,60%

Tingkat inflasi pada Desember 2023 diperkirakan meningkat, didorong oleh efek musiman Natal dan tahun baru.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan dalam agenda Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2023, Istana Negara, Kamis (31/8/2023). Foto BPMI Setpres RI
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan dalam agenda Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2023, Istana Negara, Kamis (31/8/2023). Foto BPMI Setpres RI

Bisnis.com, JAKARTA – Tingkat inflasi pada Desember 2023 diperkirakan meningkat, didorong oleh efek musiman Natal dan tahun baru.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan inflasi pada Desember 2023 mencapai 0,60% secara bulanan (month-to-month/mtm).

Josua mengatakan tingkat inflasi pada Desember 2023 tersebut diperkirakan meningkat signifikan dibandingkan dengan inflasi pada November 2023 yang tercatat sebesar 0,38% mtm.

“Kenaikan ini terutama disebabkan oleh meningkatnya permintaan musiman selama liburan Natal dan tahun baru,” katanya kepada Bisnis, Sabtu (30/12/2023).

Josua memperkirakan, kenaikan harga pada komoditas makanan dan minuman memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap inflasi Desember 2023. 

Menurutnya, lonjakan ini dipengaruhi oleh peningkatan permintaan secara musiman dan dampak dari El Nino.  “Selain itu, transportasi, rekreasi, hotel, dan restoran juga terpantau mengalami kenaikan harga selama periode liburan akhir tahun,” kata Josua.

Pada kesempatan berbeda, Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal menyampaikan bahwa tingkat inflasi pada Desember 2023 diperkirakan berada pada kisaran 0,5-0,7% mtm.

“Secara umum, inflasi diprediksikan meningkat seiring dengan peningkatan berbagai harga komoditas pada akhir tahun. Proyeksi ini menggunakan pola tahun 2021 sebagai acuan,” katanya.

Dia menjelaskan, penyumbang utama inflasi pada Desember 2023 diperkirakan berasal dari kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau.

Lebih lanjut, Faisal mengatakan komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga dan diperkirakan mendorong inflasi yaitu komoditas daging ayam ras, bawang merah, bawang putih, dan beras.

Sementara itu, komoditas cabai merah keriting mulai menunjukkan penurunan harga dibandingkan bulan lalu. Secara tahunan, Faisal memperkirakan tingkat inflasi pada Desember 2023 akan berada pada kisaran 2,7±0,1%, terkendali dalam kisaran target Bank Indonesia 2-4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper