Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Direksi BTPN Syariah (BTPS) Dapat Remunerasi 373.100 Saham Treasuri

Pengalihan sebagian saham treasuri BTPS dilakukan pada 25 Januari 2024 sejumlah 373.100 lembar saham atau senilai Rp1,21 miliar untuk remunerasi direksi.
Pejalan kaki berjalan melewati logo PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk atau BTPN Syariah di Jakarta, Senin (13/1/2020). Bisnis/Dedi Gunawann
Pejalan kaki berjalan melewati logo PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk atau BTPN Syariah di Jakarta, Senin (13/1/2020). Bisnis/Dedi Gunawann

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank BTPN Syariah Tbk. (BTPS) telah mengumumkan transaksi pengalihan saham treasuri sebanyak 373.100 lembar. Seiring dengan pengalihan saham treasuri, jajaran Direksi BTPN Syariah menerima remunerasi atau bonus.

Berdasarkan keterbukaan informasi, pengalihan sebagian saham treasuri itu telah dilaksanakan pada 25 Januari 2024 sejumlah 373.100 lembar saham atau senilai Rp1,21 miliar.

Saham treasuri itu kemudian dialokasikan berdasarkan besaran remunerasi yang bersifat variabel yang ditangguhkan (deferred bonus) atas kinerja perseroan untuk tahun buku 2020, 2021, dan 2022.

Adapun, pihak-pihak yang telah menerima alokasi dan pendistribusian sebagian saham treasuri perseroan adalah anggota direksi dengan periode masa jabatan 16 April 2020 sampai dengan 12 April 2023, baik yang saat ini masih menjabat maupun yang sudah tidak menjabat.

Kriteria penerima distribusi saham treasuri juga memperhatikan rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi dan persetujuan Dewan Komisaris.

Seiring dengan pengalihan sebagian saham treasuri, deretan Direksi BTPN Syariah telah menerima remunerasi berupa saham.

Presiden Direktur BTPN Syariah Hadi Wibowo misalnya memperoleh 128.400 lembar saham BTPS. Kemudian, Direktur BTPN Syariah Arief Ismail mendapatkan 49.000 saham BTPS.

Lalu, Direktur BTPN Syariah Dwiyono Bayu Winantio dan Direktur BTPN Syariah Fachmy Achmad masing-masing meraup saham sebanyak 65.800 lembar dan 67.200 lembar. Kesemua direksi itu mendapatkan saham di harga Rp3.266 per lembar.

"Transaksi dalam rangka penerimaan remunerasi yang bersifat variabel kepada anggota direksi atas kinerja perseroan untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 59/POJK.03/2017 tentang Penerapan Tata Kelola dalam Pemberian Remunerasi bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah," tulis Manajemen BTPS di keterbukaan informasi pada Senin (29/1/2024).

Berdasarkan data RTI Business, kinerja harga saham BTPS sendiri masih di zona merah pada awal 2024. Harga saham BTPS ditutup di level Rp1.610 per lembar pada akhir pekan lalu (26/1/2024) turun 0,92%. 

Sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd) hingga periode perdagangan hari ini, Senin (29/1/2024), harga saham BTPS turun 4,73%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper