Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AAUI Ungkap Pinjol Ilegal dan Judol Bawa Efek Buruk ke Bisnis Asuransi Mobil

AAUI menilai pinjaman online ilegal (pinjol) dan judi online (judol) membawa efek domino negatif terhadap lini usaha asuransi kendaraan.
Karyawati beraktivitas di dekat logo-logo perusahaan asuransi umum di Jakarta, Rabu (24/7/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati beraktivitas di dekat logo-logo perusahaan asuransi umum di Jakarta, Rabu (24/7/2024). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menilai pinjaman online ilegal (pinjol) dan judi online (judol) membawa efek domino negatif terhadap lini usaha asuransi kendaraan bermotor dan asuransi kredit.

Ketua Umum AAUI Budi Herawan menjelaskan, banyak masyarakat yang terjerat pinjol dan judol gagal mengajukan kredit motor karena masuk daftar hitam di dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK). "Makannya saya sampaikan berkali-kali, ini namanya pinjol dan judol marilah diberantas sampai tuntas. Ini ada efek domino di kita. Sama juga yang terjadi di asuransi kredit. Kalau sudah kena itu susah, karena mereka ceknya di SLIK," kata Budi saat konferensi pers di Kantor AAUI, Selasa (3/12/2024).

Sampai September 2024, lini usaha kendaraan bermotor hanya tumbuh 0,9% year on year atau Rp134 miliar menjadi Rp14,69 triliun. Padahal, menurut Budi lini usaha ini adalah primadona dalam penerimaan premi asuransi umum.

Sementara itu, lini usaha asuransi kredit mencatat pertumbuhan 21,1% yoy atau Rp2,13 triliun menjadi Rp12,26 triliun. Klaim asuransi kredit di saat yang sama mencatat pertumbuhan lebih tinggi, yakni Rp44,2% yoy atau Rp3,21 triliun menjadi Rp10,48 triliun.

Rasio klaim dibayar asuransi kredit pada periode Januari-September 2024 melesat menjadi 85,5%, dibanding 71,8% pada periode yang sama pada tahun sebelumnya. Budi menilai bengkaknya rasio klaim asuransi kredit ini juga disebabkan efek domino dari praktik judol dan pinjol. "Jadi ini satu ekosistem, bahwa kita tidak tumbuh di asuransi ini [lini usaha asuransi kredit], malah kita menuai klaimnya. Ini sebab akibat," kata Budi.

Dengan kondisi tersebut, Budi menaruh harapan besar pada pemerintahan baru Prabowo-Gibran untuk bisa memberantas habis praktik judol dan pinjol sampai ke akar-akarnya. "Jadi ini adalah efek multiplier yang negatif. Harapannya adalah pemerintah, dengan Asta Citanya paling tidak bisa menurunkan pinjol maupun judol di negeri ini," pungkas Budi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper