Bisnis.com, JAKARTA -– PT Bank SMBC Indonesia Tbk. (BTPN) yang sebelumnya dikenal sebagai Bank BTPN, resmi mengadopsi nama baru, SMBC Indonesia, berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Agustus 2024.
Direktur Utama SMBC Indonesia Henoch Munandar menjelaskan perubahan nama ini mengintegrasikan reputasi global Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) dengan keunggulan lokal Bank BTPN.
"Dengan memadukan keahlian global dan keunggulan lokal, kami menawarkan solusi finansial yang komprehensif dan inovatif yang selaras dengan berbagai kebutuhan nasabah dari semua segmen,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (3/12/2024).
President & CEO SMBC Akihiro Fukutome menyebut transformasi ini sebagai langkah strategis untuk mempertegas keberadaan SMBC di Indonesia. Menurutnya, dukungan pemangku kepentingan menjadi faktor penting dalam perjalanan menuju perubahan ini.
Transformasi Bank BTPN menjadi SMBC Indonesia bertujuan untuk menyesuaikan diri dengan kondisi pasar sekaligus memperkuat posisinya di sektor perbankan.
Dalam layanan ritel, SMBC Indonesia menawarkan berbagai produk seperti perbankan digital, pinjaman, pembiayaan otomotif, dan pengelolaan aset. Untuk segmen korporasi, bank ini menyediakan layanan corporate banking dan wholesale banking.
Baca Juga
Pada Maret 2024, SMBC Indonesia mengakuisisi 51% saham PT Oto Multiartha dan PT Summit Oto Finance (OTO Group). Akuisisi ini menambah portofolio layanan pembiayaan otomotif dan memperluas jaringan cabang di Indonesia.
Bank ini juga menyatakan mendukung pembiayaan hijau untuk proyek infrastruktur ramah lingkungan sebagai bagian dari target nol emisi karbon pemerintah Indonesia pada 2060. Selain itu, melalui program Daya, SMBC Indonesia mengembangkan sejumlah inisiatif terkait literasi keuangan, peningkatan kapasitas usaha, dan pengembangan keberlanjutan.
Transformasi ini menjadi bagian dari upaya SMBC Indonesia untuk merespons perubahan pasar dan memenuhi kebutuhan nasabah yang terus berkembang.