Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Tips Menghadapi Krisis Keuangan

Bisnis.com, JAKARTA - Guna menghadapi segala kemungkinan dari situasi ekonomi yang kurang menggembirakan, kita perlu menata ulang keuangan kita. Jangan sampai kita kesulitan saat krisi terjadi. Berikut tipsnya:

Bisnis.com, JAKARTA - Guna menghadapi segala kemungkinan dari situasi ekonomi yang kurang menggembirakan, kita perlu menata ulang keuangan kita. Jangan sampai kita kesulitan saat krisi terjadi. Berikut tipsnya:

1 . Jangan putus asa. Jangan kehilangan kepercayaan pada diri sendiri dan jangan meragukan diri sendiri. Ekonomi satu negara selalu bersiklus dan siklus ini akan berubah. Jika Anda terlibat dalam mencari pekerjaan, teruslah mencari. Jika Anda khawatir tentang pekerjaan Anda, tempatkan kekhawatiran ke belakang pikiran Anda dan fokus pada pekerjaan terbaik yang dapat Anda lakukan .

2. Shift Tabungan. Salah satu penyakit jangka panjang ekonomi seperti AS adalah sangat rendahnya tingkat tabungan nasional. Kita harus belajar dari kisah Yusuf dan mimpi Firaun, pada saat paceklik terpenting adalah memiliki surplus untuk menjaga saat jatuh kembali.

3 . Lunasi Utang. Sejauh yang Anda bisa, lunasi hutang untuk melindungi kredit Anda, tetapi dengan segala cara, lakukan hal yang strategis . Lunasi utang berbunga tinggi seperti kartu kredit . Banyak orang berpikir yang terbaik adalah untuk mempercepat pembayaran hipotek, tetapi tidak masuk akal untuk mempercepat melunasi utang yang berbunga rendah, utang pajak dikurangkan jika Anda memiliki jenis utang lain.

4. Gunakan situasi saat ini sebagai kesempatan untuk mempertajam keterampilan atau untuk menjelajahi daerah baru. Misalnya pikirkan soal pendidikan profesional, baik untuk maju ke tingkat keterampilan yang lebih tinggi untuk pergeseran ke siklus yang positif. Jangan tinggal diam. Carilah kesempatan untuk menjadi sukarelawan, misalnya. Sebab banyak lembaga non-profit menghadapi pemotongan anggaran, waktu dan energi. Anda dapat membantu mereka mengatasi tantangan mereka .

5. Tinjau anggaran Anda. Namun, melakukannya secara judicially. Selalu ada beberapa cara untuk mengurangi pengeluaran. Terutama pada apa yang disebut daerah marjinal – a.l. langganan majalah yang Anda sering sisihkan tapi tidak dibaca, saluran ekstra seperti televise berbayar di mana Anda ternyata tidak mengaksesnya, situs web langganan Anda, tetapi Anda tidak mengunjunginya. Memeriksa kembali semua yang Anda miliki di daftar tagihan abadi. Namun, jangan lupa kewajiban Anda untuk bermal. Ingat selalu ada seseorang yang tidak kaya seperti Anda .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : www.chabad.org
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper