Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Alasan Kimia Farma Tambah Belanja Modal Jadi Rp939,52 Miliar

PT Kimia Farma (Persero) Tbk. (KAEF) menggenjot belanja modal (capital expenditure/capex) menjadi Rp939,52 miliar dari rencana sebelumnya Rp660 miliar seiring dengan akan dimulainya pembangunan pabrik baru di Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Bisnis.com, JAKARTA—PT Kimia Farma (Persero) Tbk. (KAEF) menggenjot belanja modal (capital expenditure/capex) menjadi Rp939,52 miliar dari rencana sebelumnya Rp660 miliar seiring dengan akan dimulainya pembangunan pabrik baru di Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Direktur Utama Kimia Farma Rusdi Rosman menuturkan belanja modal senilai Rp939,52 miliar itu akan digunakan untuk 10 rencana pengembangan bisnis perusahaan farmasi pelat merah tersebut pada tahun ini.

“Dana terbesar akan dialokasikan untuk investasi pabrik baru kami di Banjaran yang sempat tertunda dari tahun lalu,” tuturnya, Rabu (19/3/2014).

Menurutnya, pembangunan pabrik baru itu molor karena menunggu izin dari badan kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Namun, dia memastikan proses pembangunan masih berjalan ditargetkan mulai terealisasi semester II/2014. “Membangun pabrik obat kan tidak sembarangan, aturannya ketat,” ujarnya.

Dia mengungkapkan nilai investasi untuk pembangunan pabrik baru itu mencapai Rp326,5 miliar atau setara dengan 35% dari belanja modal.

Selain itu, rencana pengembangan bisnis lainnya adalah investasi portofolio produk baru, produk bioteknologi, radiofarmasi, pendirian apotek Kimia Farma di Malaysia, pembangunan rumah sakit, pengembangan produk kimia, serta pemeliharaan kesehatan (healthcare) dengan membuka konsep layanan kesehatan one stop healthcare solutions dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Herdiyan
Editor : Setyardi Widodo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper