Bisnis.com, JAKARTA- PT OTO Multiartha, layanan kredit mobil, dan PT Summit Oto Finance, layanan kredit motor, akan terus melaksanakan program edukasi dan literasi jasa keuangan kepada masyarakat.
Kedua perusahaan pembiayaan otomotif itu belum lama ini merealisasikan programnya yang dikemas dalam bentuk seminar dengan melibatkan akademisi dari Universitas Diponegoro Semarang.
Nugroho Triko Pramono, Direktur Summit Oto Finance, menjelaskan seminar membahas banyak hal yang terkait dengan kelayakan pembiayaan, yang di dalamnya juga dibahas tentang persyaratan kredit untuk sepeda motor dan mobil.
“Kami dalam seminar memberikan edukasi tentang bisnis pembiayaan, baik dari segi manfaat dan risikonya serta hak-hak dan kewajiban kedua belah pihak,” katanya dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Jumat (24/10/2014).
Menurutnya, seminar yang digelar OTO Multiartha dan Summit Oto Finance dengan menggandeng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional IV Jateng & DIY itu diikuti sekitar 113 mahasiswa dari berbagai fakultas di kampus Undip.
Sementara itu Husni Musyairi, Presiden Direktur Summit Oto Finance, mengatakan pihaknya dan OTO Multiartha mengatakan sejak tahun lalu melaksanakan sosialisasi ketentuan OJK ke dalam internal perusahaannya.
Untuk itu, lanjutnya, hampir semua karyawan dari tingkat officer hingga jajaran board of director telah mendapatkan sosialisasi mengenai peraturan OJK.
“Sebelum melakukan edukasi dan literasi ke luar, tim kami sudah lebih dahulu mengenalkan peraturan OJK kepada seluruh karyawan,” ujarnya.
Edi Suyitno, Direktur OTO Multiartha, mengatakan pihaknya akan terus melakukan edukasi jasa keuangan bersama dengan OJK agar masyarakat semakin paham tentang manfaat dan resiko kredit kendaraan bermotor.