Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Tugu Mandiri menargetkan perolehan premi bruto Rp15 miliar dari produk beasiswa pendidikan Smart Gift.
Fauzi Arfan Pjs Direktur Utama Tugu Mandiri mengatakan produk ini menyasar sektor ritel dan CSR perusahaan. Pasalnya produk ini sangat sederhana sehingga dapat menjadi santunan pendidikan.
"Karena aktivasi sangat mudah, cukup melalui SMS. Padahal selama ini asuransi pendidikan identik dengan polis yang rumit," jelas Fauzi di sela peluncuran Smart Gift di Jakarta, Kamis (12/3/2015).
Menurutnya sebagai asuransi pendidikan murni, pihaknya memberikan kepastian pengembalian investasi dengan premi tunggal. Artinya nasabah akan mendapatkan uang pertanggungan pada usia tertentu.
"Yang dapat didaftarkan berusia 0-16 tahun. Sedangkan manfaat [beasiswa] akan diterima hingga tahun ke empat kuliah," jelasnya.
Premi tunggal yang ditawarkan memiliki nominal Rp5 juta, Rp10 juta, Rp25 juta dan Rp50 juta. Nasabah akan mendapat manfaat setelah ditotal sebesar 205%. Sedangkan jika dalam perjalanan penerima beasiswa meninggal maka perusahaan akan memberikan santunan 50% dari premi yang dibeli.
"Satu anak juga dapat didaftarkan dalam beberapa kali," imbuhnya.
Fauzi mengharapkan produk yang pertama di pasar asuransi melalui metode vaoucher ini diharapkan menjadi alternatif dalam CSR pendidikan dibanding harus menyerahkan tunai.