Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dalam Tiga Bulan, Multifinance Cetak Surat Utang Rp6,5 Triliun

Di tengah optimisme terhadap pasar surat utang, jumlah obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan pembiayaan sepanjang kuartal I/2015 mencapai Rp6,5 triliun atau menunjukkan tren peningkatan sebesar 24,28% setelah sempat lesu pada periode sama 2014..
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA---Di tengah optimisme terhadap pasar surat utang, jumlah obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan pembiayaan sepanjang kuartal I/2015 mencapai Rp6,5 triliun atau menunjukkan tren peningkatan sebesar 24,28% setelah sempat lesu pada periode sama 2014.

Pada kuartal I/2014, jumlah obligasi yang diterbitkan mencapai Rp5,23 triliun atau lebih rendah dibandingkan dengan jumlah penerbitan obligasi pada kuartal I/2013 dan kuartal I/2012 yang masing-masing mencapai Rp6,69 triliun dan Rp6,5 triliun.

Pada awal tahun ini, perusahaan pembiayaan yang telah menerbitkan obligasi antara lain PT BCA Finance sebesar Rp1 triliun, PT BFI Finance Indonesia Tbk., Rp1 triliun, PT Federal International Finance Rp3 triliun, PT Indomobil Finance Rp500 miliar dan PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk Rp1 triliun.

Obligasi yang diterbitkan oleh Indomobil Finance merupakan tahap pertama dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) senilai Rp3 triliun. CEO Indomobil Finance Gunawan mengatakan pihaknya belum menentukan jadwal penerbitan obligasi tahap kedua dari PUB tersebut. "Belum ditentukan, walaupun sudah ada permintaan dari calon investor," paparnya, Rabu (8/4/2015).

Sementara itu, perusahaan lain yang merasakan tingginya minat investor terhadap penerbitan obligasi oleh perusahaan pembiayaan adalah WOM Finance. Emiten berkode WOMF itu awalnya berencana menerbitkan obligasi senilai Rp600 miliar.

“Namun, tingginya permintaan dari calon investor yang masuk selama periode penawaran awal dimana penawaran awal  obligasi mengalami oversubscribed sebesar 2,6x menjadi pertimbangan perseroan untuk meningkatkan jumlah penerbitan obligasinya menjadi Rp 1 triliun dengan tingkat suku bunga yang optimal,” tulis keterangan resmi perusahaan yang diterima Bisnis.

Setelah melewati masa paling lesu dalam 4 tahun terakhir pada 2014, penerbitan obligasi oleh perusahaan pembiayaan diperkirakan bakal kembali semarak pada 2015  dengan perkiraan nilai emisi Rp23,03 triliun.

Apabila perkiraan emisi obligasi multifinance pada tahun ini yang dirilis oleh PT Danareksa Sekuritas itu dapat tercapai maka pencapaian tersebut menjadi paling tinggi dalam kurun waktu 5 tahun terakhir sejak 2011.

Setelah kuartal I/2015 berakhir, sejumlah perusahaan pembiayaan menyatakan minatnya untuk menerbitkan obligasi. Jumlah obligasi yang diterbitkan pada kuartal II/2015 diperkirakan bakal mencapai nilai tertinggi karena tingginya jumlah obligasi jatuh tempo pada periode tersebut yang mencapai Rp10,29 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper