Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BUMN Bakal Bentuk Turunan Usaha Pabrik Gerbong Kereta

Perusahaan milik 4 BUMN, PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia, berencana membentuk anak usaha baru untuk mengelola pembangunan pabrik gerbong kereta di Jawa Barat.
Petugas membersihkan gerbong kereta api. /Reuters
Petugas membersihkan gerbong kereta api. /Reuters

Bisnis.com, BANDUNG--- Perusahaan milik 4 BUMN, PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia, berencana membentuk anak usaha baru untuk mengelola pembangunan pabrik gerbong kereta di Jawa Barat.

Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan PSBI tengah menjajaki kemungkinan membuat perusahaan patungan (joint venture/JV) untuk membuat perusahaan. “Satu level seperti KCIC, tapi yang akan membangun pabrik gerbong kereta,” katanya, Jumat (19/2).

Menurutnya, BUMN lain yang bakal terlibat dalam pembangunan pabrik gerbong tersebut antara lain PT Industri Kereta Api (Persero) dan PT LEN Industri (Persero). Rini mengatakan pabrik tersebut kemungkinan bakal dibangun di Purwakarta.

Seperti dketahui, PSBI sebelumnya telah memiliki anak usaha bernama KCIC atau PT Kereta Cepat Indonesia China, perusahaan yang dibentuk bersama konsorsium China untuk mengelola proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Dalam KCIC, PSBI memiliki 60% saham, sedangkan sisanya atau sekitar 40% dimiliki oleh konsorsium China. PSBI sendiri dimiliki oleh 4 BUMN antara lain PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., PT Jasa Marga (Persero) Tbk., PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Perkebunan Nusantara VIII.

Pabrik yang bakal dibangun tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan permintaan gerbong, termasuk gerbong kereta cepat Jakarta-Bandung. Pada saat ini, BUMN tengah mengkaji rencana pembangunan pabrik tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper