Bisnis.com, JAKARTA--Meskipun peluncuran BRIsat telah ditunda sebanyak tiga kali, pihak PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengklaim tak ada kerugian yang dialami.
Direktur Konsumer BRI Sis Apik mengatakan tak ada kerugian yang dialami BRI karena satelit belum diserahkan kepada BRI.
"Pembayaran baru dilakukan setelah 90 hari," kata Sis di Jakarta, Sabtu (18/6/2016).
SIS mengatakan satelit BRIsat masih menjadi tanggung jawab pembuatnya, Space Sistem Loral (SSL).
Sebelum satelit diserahkan kepada BRI, ada beberapa fase yang harus dilalui. Setelah BRIsat diluncurkan, satelit akan mencari titik orbit.
"Diperkirakan butuh waktu sekitar 10 hari untuk masuk orbit," katanya.
Peluncuran sempat ditunda pada 8 Juni lalu karena kendala teknis. Sementara tadi subuh dibatalkan karena kendala cuaca.
BRIsat akan menghubungkan 10.350 kantor unit kerja BRI di berbagai pelosok Tanah Air. BRI saat ini memakai 40