Bisnis.com, JAKARTA-Tren penurunan suku bunga kredit perbankan diprediksi berlanjut pada tahun ini.
Survei perbankan Bank Indonesia yang dirilis baru-baru ini mengindikasikan rata-rata suku bunga kredit diperkirakan turun pada triwulan I-2018 untuk hampir semua jenis kredit.
Rata-rata suku bunga kredit modal kerja diperkirakan turun 5 basis poin (bps) menjadi 12,24%, sementara suku bunga kredit konsumsi turun 8 bps menjadi 15,08%.
Namun demikian, rata-rata suku bunga untuk kredit investasi diperkirakan naik 2 bps menjadi 11,89%.
Namun, tren tersebut rupanya berdampak negatif bagi bank kecil, yaitu yang termasuk dalam kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) I dan II.
Direktur Utama PT Bank Mayora Irfanto Oeij mengatakan, rata-rata suku bunga kredit sekarang memang menurun. Namun, penyebabnya adalah karena bank saling berebut nasabah kredit.
Baca Juga
"Faktor penurunan lebih banyak karena persaingan bisnis di perbankan," katanya kepada Bisnis, Kamis (18/1).
Menurutnya, meskipun kondisi tersebut merupakan mekanisme pasar. Namun, bagi bank-bank kecil justru merugikan karena nasabahnya berpaling.
Ditambah lagi, biaya dana atau cost of fund bank-bank kecil lebih besar ketimbang bank besar. Sehingga mereka lebih sulit menurunkan bunga kredit.
