Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Targetkan Dirikan 40 Bank Wakaf Mikro Sepanjang 2018

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk terus memperluas penyediaan akses keuangan masyarakat melalui Bank Wakaf Mikro (BWM). Hingga akhir tahun ini, OJK menargetkan sebanyak 40 BWM dapat terbentuk untuk mendukung masyarakat ekonomi menengah ke bawah.
Presiden Joko Widodo menyampaikan paparan saat pertemuan dengan pengurus dan nasabah Bank Wakaf Mikro di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/3/2018)./ANTARA-Wahyu Putro A
Presiden Joko Widodo menyampaikan paparan saat pertemuan dengan pengurus dan nasabah Bank Wakaf Mikro di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/3/2018)./ANTARA-Wahyu Putro A

Bisnis.com, SEMARANG- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk terus memperluas penyediaan akses keuangan masyarakat melalui Bank Wakaf Mikro (BWM). Hingga akhir tahun ini, OJK menargetkan sebanyak 40 BWM dapat terbentuk untuk mendukung masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

"Target 40 hingga akhir tahun, namun ini bukan target akhir. Kami akan tetap berusaha mengembangkan BWM ini kemana-mana, hingga ke luar Jawa," kata Ketua Eksekutif Pengawasan Perbankan OJK, Heru Setiana, Jumat (27/7/2018).

Dikatakan Heru, dengan semakin banyaknya BWM yang berdiri di pesantren-pesantren, nantinya masyarakat sekitar akan mendapatkan peluang sama untuk meminjam dana guna mengembangkan usaha.

"Masyarakat nanti bisa dapat kesempatan sama, tujuan pemberdayaan umat bisa jalan. masyarakat akan semakin produktif. Kalau sejahtera ekonomi nasional pasti tumbuh," ujarnya.

Dijelaskan, masyarakat sekitar lingkungan pesantren yang ingin menajadi nasabah akan diberi pelatihan dan bimbingan sehingga setelah menjadi nasabah sudah siap dengan usaha yang akan dijalankan.

"Sebelum menjadi nasabah ada pelatihan wajib, itu diharapkan supaya orang yang belum kenal BWM bisa kenal dulu. Polanya kita kenal dulu, kalau sudah kenal nanti saat jadi nasabah bisa langsung meminjam, tidak perlu lagi apa-apa, sudah bisa karena sudah percaya," ucapnya.

Secara nasional, OJK telah mendirikan sebanyak 26 BWM yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dan pada hari ini OJK juga baru saja meresmikan BWM di Pondok Pesantren Futuhiyyah Kabupaten Demak, Jawa Tengah, sehingga di Jateng kini telah ada total 7 BWM.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Staf Khusus Presiden Republik Indonesia bidang Keagamaan Dalam Negeri Abdul Ghofarrozin, anggota Komisi XI DPR RI Fathan Subchi dan Bupati Demak M. Natsir.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper