Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. mencatat kenaikan transaksi nasabah melalui jaringan elektronik sebesar 10 persen pada pekan ini dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Adapun pekan ini, transaksi melalui jaringan elektronik di Bank Mandiri mencapai 5,8 juta transaksi per hari. Sementara itu, untuk transaksi e-money, hingga 15 Maret 2020, relatif stabil dengan rata-rata transaksi per hari sebanyak 3 juta transaksi dengan nilai mencapai Rp45 miliar.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rully Setiawan mengatakan perseroan terus memperkuat transaksi pembayaran secara online untuk meningkatkan kemudahan dan keamanan nasabah. Saat ini nasabah dapat melakukan transaksi dengan Mandiri Online tanpa harus datang ke kantor cabang.
Baca Juga
“Kami juga terus mengembangkan layanan Mandiri Online agar semakin friendly dengan nasabah, serta mampu menjawab berbagai kebutuhan nasabah,” katanya seperti dikutip dalam rilis, Rabu (18/3/2020).
Menurutnya, dari pengembangan yang dilakukan, saat ini aplikasi Mandiri Online telah memiliki berbagai fitur seperti biometric login dengan sidik jari serta fitur face recognition pada beberapa tipe telepon pintar. Selain itu, Mandiri Online versi terbaru juga dapat menampilkan seluruh informasi simpanan atau pinjaman pengguna Mandiri Online secara terperinci.
“Saat ini, kesempatan untuk menikmati kemudahan transaksi finansial di Mandiri Online, seperti transfer antar bank yang praktis dan transaksi pembayaran kepada lebih dari 1,800 rekanan Bank Mandiri yang bervariasi, juga terbuka luas untuk masyarakat. Dengan inovasi terbaru Bank Mandiri, calon nasabah saat ini bisa melakukan pembukaan rekening online atau Online On Boarding dengan menggunakan QR,” katanya.