Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Bergerak di Level 15.480 - 15.515, Bos BI: Masih Undervalued

Kendati undervalued, BI menegaskan pergerakan rupiah di kisaran Rp15.000 pada seminggu terakhir dipicu oleh perbaikan confident pasar.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Selasa (14/4/2020). Dok. Bank Indonesia
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Selasa (14/4/2020). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com,JAKARTA - Bank Indonesia menilai pergerakan rupiah yang berkisar pada Rp15.480 - Rp15.515 per dolar AS masih 'undervalued'.

"Kami nilai, nilai tukar rupiah undervalued secara fundamental," tegas Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo dalam virtual press briefing, Jumat (17/4/2020).

Kendati undervalued, BI menegaskan pergerakan rupiah di kisaran Rp15.000 pada seminggu terakhir dipicu oleh perbaikan kepercayaan (confident) pasar.

Confident pasar terlihat jelas seiring dengan arus dana masuk atau capital inflow di pasar keuangan dalam negeri pada minggu ini. BI mencatat inflow pada 14 April 2020 mencapai Rp700 miliar, 15 April sebesar Rp200 miliar dan pada 16 April sebesar Rp2 triliun.

Perry menegaskan pasca pandemi, capital inflow akan lebih besar dan terjadi lebih lama sehingga nilai tukar akan kembali menguat. "Sesuai dengan perkiraan kami, rupiah akan kembali ke level Rp15.000 pada akhir tahun."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper