Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah Covid-19, bank bjb syariah menunjukkan kinerja dan catatan yang positif selama triwulan I tahun 2020 ini.
“Alhamdulillah, tren pertumbuhan positif tetap bisa kami pertahankan meski tengah dilanda pandemi Covid-19,” ujar Direktur Utama bank bjb syariah, Indra Faletehan dikutip dari siaran persnya.
Menurut data yang dirilis, bank bjb syariah pada triwulan 1 2020 ini telah membukukan aset sebesar Rp7,33 Triliun atau tumbuh yoy sebesar 10,46%.
Pembiayaan Tumbuh yoy sebesar 11,80% menjadi sebesar Rp. 5,387 T, DPK tumbuh secara yoy sebesar 8,99% menjadi sebesar Rp. 5,593T serta Laba tumbuh secara yoy sebesar 4,87% atau menjadi sebesar Rp. 8,8M.
Tren pertumbuhan positif ini akan kami pertahankan meski tengah di landa pandemi covid-19.
Sementara itu, Bank bjb syariah memperingati milad ke-10 pada Rabu (6/5/2020) dengan tema “Maslahah Untuk Negeri”.
Acara milad itu dilangsungkan secara sederhana dan tetap memberlakukan standar protokol kesehatan di tengah pandemi Covid19.
Tema “Maslahah Untuk Negeri” diambil karena bank bjb syariah setelah berkiprah di Industri perbankan syariah yang selama ini fokus di regional Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten, bank bjb syariah merasa perlu untuk memberikan manfaat kepada masyarakat lebih luas, khususnya negeri tercinta.
Dengan tema tersebut diatas diharapkan bank bjb syariah bisa memberikan kemaslahatan bagi seluruh negeri melalui penyediaan produk dan layanan keuangan syariah yang memberikan nilai tambah bagi para nasabahnya sehingga dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat/negeri ini.
Memasuki usia 10 tahun ini, Indra berharap perseroan terus bisa berkembang dan menunjukkan kinerja yang terus meningkat. Pihaknya pun menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan bank bjb syariah yang telah bekerja keras dengan menunjukkan loyalitas dan totalitas tinggi kepada perusahaan.
“Pelayanan kepada para nasabah tentunya akan kami tingkatkan. Inovasi akan terus dilakukan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada para nasabah,” tegasnya.