Bank Shinhan Indonesia
Bank Shinhan Indonesia merupakan hasil merger antara Bank Metro Express dan Centratama Nasional Bank. Pada Desember 2016, proses merger kedua bank diselesaikan.
Berdasarkan informasi dari situs resmi perseroan, Shinhan Bank telah memulai proses merger dan akuisisi di Indonesia pada 2007.
Shinhan Bank merupakan bagian dari Shinhan Financial Group selain Shinhan Modal dan Shinhan Investment Management.
Sampai dengan akhir Maret 2017, Shinhan Bank memegang 12 anak perusahaan di industri keuangan termasuk bank, kartu kredit, sekuritas, asuransi, manajemen aset, sewa dan konsultasi keuangan. Hal ini juga tercantum dalam Korea Exchange (KRX) dan Bursa Efek New York (NYSE).
Pada Februari 2018, perseroan telah mengimplementasikan program Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) dan pada Mei tahun yang sama, Bank Shinhan Indonesia bergabung dengan jaringan Asian Payment Network (APN).
Saat ini, 99 persen pemegang saham Bank Shinhan Indonesia adalah Shinhan Bank, Co. Ltd, kemudian sebesar 0,53 persen dipegang oleh PT Metropanca Gemilang, dan 0,47 persen dimiliki PT STM Tunggal Jaya.