Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan jumlah kredit yang disalurkan perseroan naik signifikan pada awal 2021 dan membuat perseroan yakin akan mencapai target yang ditetapkan.
Direktur Pemasaran BPD DIY Raden Agus Trimurjanto menyebutkan kinerja fungsi intermediasi perseroan awal tahun masih sangat agresif.
"Pertumbuhan kredit kami masih tumbuh positif, dan kami pun optimistis target kredit kami tahun ini tercapai," jelasnya, Rabu (24/3/2021).
Adapun, dia menyampaikan posisi baki kredit per Februari 2021 tercatat Rp8,94 triliun, naik 16,8% dari posisi sama tahun lalu Rp7,65 triliun.
Perseroan menargetkan pertumbuhan kredit akan tetap bertahan hingga akhir tahun di kisaran 7% sampai 8%. Hal ini pun aka mendorong pertumbuhan percetakan laba bersih di kisaran 10% tahun ini.
Agus berpendpat kinerja ekonomi nasional tahun ini akan membaik dengan pertumuhan ekonomi di kisaran 2% sampai 3%.
Dia pun berharap upaya distribusi vaksin dapat berjalan optimal seiirng dengan penerapan kebijakan pembatas kegaitan sosial yang tak mudah berubah.
"Jika alokasi dana pemerintah serta kemudahan investasi juga terus dijalankan, maka kebangkitan ekonomi akan mulai terlihat tahun ini. Ini tentu akan mendorong kinerja pembiayaan lagi dari perbankan," sebutnya.
