Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI) melonjak menyentuh batas auto reject atas (ARA) pada perdagangan pagi ini, Senin (13/9/2021).
Pada pukul 09.30, BBHI terbang 24,73 persen ke level 3.530 per saham. Adapun, saham bank yang sebelumnya bernama PT Bank Harda Internasional Tbk. ini dibuka pada level 3.000, menguat 6,00 persen dari penutupan sebelumnya di level 2.830 per saham.
Dalam 30 menit sejak perdagangan dibuka, BBHI telah diperdagangkan sebanyak 36,67 juta saham dengan nilai turnover Rp124,98 miliar dan rata-rata harga 3.408,10 per saham. Pada harga saat ini, Allo Bank pun memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp41,24 triliun.
Sepanjang seminggu terakhir perdagangan, BBHI menguat sebesar 61,93 persen. Sementara, dalam periode sepanjang tahun berjalan, saham bank yang dimiliki pengusaha nasional Chairul Tanjung melalui Mega Corpora ini telah meroket 1.533,91 persen.
Perseroan sebelumnya telah mengumumkan rencana penambahan modal lewat rights issue sebanyak-banyaknya 11 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Jumlah tersebut setara dengan 94,15 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan. Rencana aksi itu akan dimintakan persetujuanya dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan pada 15 Oktober 2021.
Adapun, harga pelaksanaan akan ditetapkan kemudian dalam prospektus PMHMETD dengan memperlihatkan peraturan dan ketentuan yang berlaku.
