Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri (BMRI) Sebut Kartu Debit dan Kartu Kredit Masih Relevan

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menilai kartu debit maupun kartu kredit akan tetap menjanjikan dan relevan sebagai salah satu alat transaksi perseroan hingga beberapa tahun ke depan.
Pegawai beraktivitas di salah satu cabang digital Bank Mandiri di Jakarta, Kamis (23/12/2021). Bisnis/Arief Hermawan P
Pegawai beraktivitas di salah satu cabang digital Bank Mandiri di Jakarta, Kamis (23/12/2021). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menilai kartu debit maupun kartu kredit akan tetap menjanjikan dan relevan sebagai salah satu alat transaksi perseroan hingga beberapa tahun ke depan.

 

Hal ini seiring meningkatnya transaksi pembayaran melalui Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS dan elektronik sebagai pengganti uang tunai.

 

Pasalnya, dalam beberapa tahun belakangan, telah terjadi perubahan kebiasaan masyarakat dalam melakukan transaksi pembayaran dari sebelumnya tunai (cash) menjadi nontunai (cashless).

Senior Vice President (SVP) Transaction Banking Retail Sales, Thomas Wahyudi mengatakan untuk memenuhi kebutuhan transaksi secara cashless, Bank Mandiri menghadirkan financial superapp, yaitu Livin’ by Mandiri yang dapat digunakan untuk berbelanja secara secara daring melalui virtual account maupun secara luring melalui QRIS.

 

“Saat ini tercatat lebih dari 27 juta pengguna kartu kredit dan debit Bank Mandiri, dengan pertumbuhan pengguna kartu yang positif setiap tahunnya. Adapun, volume transaksi melalui kartu debit dan kredit Bank Mandiri di tahun 2021 dapat tumbuh secara double digit,” kata Thomas kepada Bisnis, Senin (14/2/2022).

Adapun, Thomas menyatakan ada tiga faktor yang mendorong transaksi melalui kartu tetap menjanjikan dan relevan.

Pertama, kartu debit maupun kredit reliable untuk digunakan pada berbagai transaksi, baik secara online maupun offline. Selain itu, keduanya juga dapat digunakan di dalam maupun di luar negeri (cross border), karena didukung oleh data credential nasabah pengguna kartu tersebut.

Kedua, transaksi melalui kartu dapat memberikan fleksibilitas kepada nasabah untuk bertransaksi dengan limit yang diinginkan. Thomas menuturkan, penggunaan tersebut selama tidak melebihi limit transaksi harian pada kartu debit maupun limit penggunaan kartu kredit.

Ketiga, nasabah dapat memanfaatkan berbagai fitur dan promo yang terdapat pada kartu Bank Mandiri. Di mana, nasabah dapat menikmati power buy cicilan 0 persen, kemudian ubah transaksi kartu kredit jadi cicilan dengan power installment di Livin' by Mandiri, fitur power bill untuk pembayaran tagihan rutin melalui kartu kredit, promo diskon di merchant, dan lain sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper