Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank of India Indonesia Tbk. (BSWD) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa atau RUPSLB pada Rabu, 16 Maret 2022.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (22/2/2022), rapat akan dimulai pada pukul 11.00 WIB sampai dengan selesai dan diselenggarakan di PT Bank of India Indonesia Tbk., tepatnya di Jalan K.H. Samanhudi No. 37, Pasar Baru, Jakarta.
Bank of India Indonesia merencanakan agenda acara rapat, salah satunya meminta persetujuan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau rights issue. Agenda tersebut untuk memenuhi ketentuan POJK Nomor 12/POJK.03/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum terkait modal inti minimum.
Sebelumnya, Direksi BSWD menyampaikan estimasi jumlah maksimal rencana pengeluaran saham dengan memberikan HMETD sekitar 1,65 miliar saham.
Dengan adanya penambahan modal tersebut, maka total modal inti Bank of India Indonesia diestimasi akan menjadi Rp2,4 triliun.
Direksi juga menganalisa secara keseluruhan penambahan modal juga akan mempengaruhi kinerja keuangan perseroan secara positif, serta akan membantu perseroan dalam meningkatkan portofolio kredit.
“Seluruh dana yang diterima dari aksi korporasi ini akan dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan serta ekspansi kredit Bank of India Indonesia,” terang Direksi Bank of India Indonesia.
Selain penambahan modal, rapat juga akan mengagendakan persetujuan perubahan anggaran dasar. Di mana, perseroan akan melaksanakan rapat secara fisik dan elektronik.
“Mata Acara RUPS lainnya yang telah diajukan oleh pemegang saham paling lambat 7 hari sebelum tanggal pemanggilan RUPS Luar Biasa perseroan,” tulisnya.
Selanjutnya, perseroan menyampaikan pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPSLB adalah yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) dan atau pemilik saham dalam saldo sub rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada 21 Februari 2022 sampai dengan pukul 16.00 WIB.