Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) menyampaikan bahwa kinerja tahunan penarikan uang tunai selama Ramadan dan Idulfitri 1443 H atau Lebaran 2022 di setiap wilayah di Indonesia secara umum mengalami pertumbuhan.
Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengungkapkan wilayah dengan penarikan tunai tertinggi, yaitu Jawa sebesar Rp110,1 triliun. Penarikan tunai di wilayah Jawa mengalami pertumbuhan sebesar 19,6 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Lalu, tertinggi kedua terjadi di Sumatera dengan kenaikan tumbuh 6,5 persen yoy menjadi Rp35,3 triliun.
Selanjutnya, wilayah Sulawesi-Maluku-Malut-Papua (Sulampua) sebesar Rp15,0 triliun, tumbuh 13,3 persen yoy. Kemudian, Kalimantan tumbuh sebesar 15,2 persen yoy menjadi Rp12,5 triliun, serta Bali-NTT-NTB (Bali Nusra) sebesar Rp7,4 triliun, tumbuh 42,4 persen yoy.
“Sepanjang momentum Ramadan dan libur Idulfitri tahun 2022 ini, realisasi penarikan uang tunai meningkat 16,6 persen yoy dibandingkan realisasi tahun 2021 dari sebesar Rp154,5 triliun menjadi Rp180,2 triliun,” ujar Erwin dalam siaran pers, Senin (9/5/2022).
Erwin menyatakan bahwa pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan sebelum kondisi pandemi pada Mei 2019 yang sebesar 9,21 persen yoy.
Adapun dari sisi penukaran uang, BI mencatat jumlah penukaran uang melalui BI selama periode Ramadan dan Lebaran 2022 sebesar Rp1,3 triliun.
Diketahui, BI menyediakan layanan penukaran ritel atau kas keliling BI di 468 titik penukaran yang tersebar di seluruh Indonesia mulai tanggal 5 sampai 28 April 2022.
Selain itu, perbankan juga memberikan layanan penukaran kepada masyarakat melalui jaringan kantor perbankan yang jumlahnya mencapai 5.013 titik penukaran di seluruh Indonesia.
“Tahun ini, BI menghadirkan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah [PINTAR] untuk mendukung layanan penukaran ritel kas keliling BI agar penukaran semakin Mudah, Aman, Nyaman, Terjamin, Akurat, serta Pasti [Mantap],” tuturnya.
Tarik Tunai di Jawa Capai Rp110,1 Triliun, Tertinggi selama Lebaran 2022
Bank Indonesia (BI) mengungkapkan wilayah dengan penarikan tunai tertinggi, yaitu Jawa sebesar Rp110,1 triliun. Penarikan tunai di wilayah Jawa mengalami pertumbuhan sebesar 19,6 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Hadijah Alaydrus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
57 menit yang lalu
Historia Bisnis: Kala Soeharto Setujui Mega Proyek Kota Mandiri Jonggol
1 jam yang lalu