Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lagi, BPR Milik Supra Grup Himpun Pembiayaan untuk Akulaku Finance

BPR Supra Artapersada, milik Supra Group memimpin kucuran kredit kepada Akulaku Finance untuk kali kedua sepanjang semester I/2022 ini. Meski demikian, perusahaan tidak mengumumkan besaran kredit yang disiapkan.
Nasabah mengakses aplikasi Akulaku di Jakarta, Senin (24/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Nasabah mengakses aplikasi Akulaku di Jakarta, Senin (24/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Perkreditan Rakyat (BPR) milik Supra Group memimpin sindikasi pembiayaan untuk PT Akulaku Finance Indonesia. Supra Group merupakan konglomerasi yang dikendalikan oleh Yusuf Hamdani. Produk grup ini yang banyak ditemui di pasar adalah Inaco Nata de Coco sedangkan dalam properti ada Pancoran Chinatown, Glodok. 

BPR Supra Artapersada berperan sebagai lead arranger. BPR lainnya yang turut berpartisipasi, yaitu BPR Naribi Perkasa, BPR Ciledug Dana Semesta, BPR Rama Ganda, BPR Daya Lumbung Asia, BPR Artharindo, dan BPR Indomitra Artha Pertiwi.

Presiden Direktur Akulaku Finance Indonesia Efrinal Sinaga mengatakan bahwa sinergi dengan perbankan, termasuk dengan BPR, merupakan salah satu inisiatif perusahaan dalam mendukung inklusi keuangan dan mengajak industri BPR dalam menjajaki pembiayaan ritel secara digital.

"Akulaku secara konsisten terus menjalin kolaborasi dengan perbankan. Melalui kerja sama pembiayaan sindikasi dari 7 BPR ini, kami berharap dapat terus meningkatkan kapasitas penyaluran pembiayaan kepada nasabah," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (13/6/2022).

Dirinya mengungkapkan bahwa BPR dapat berperan sebagai lender penyedia sumber pendanaan alternatif yang kredibel bagi penyedia layanan paylater. Kolaborasi yang berkelanjutan dengan pendana sektor perbankan memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan akses pembiayaan berbasis digital yang lebih luas bagi masyarakat.

Kerja sama sejenis sebelumnya digelar Akulaku Finance bersama 4 BPR pada Februari 2022 lalu. Ketika itu, BPR yang terlibat, antara lain PT BPR Supra Artapersada sebagai lead arranger, PT BPR Naribi Perkasa, PT BPR Ciledug Dhana Semesta, dan PT BPR Rama Ganda.

Direktur Bisnis PT BPR Supra Artapersada Adrian Kurnia Khoe menekankan bahwa kolaborasi di antara bank perkreditan rakyat dengan perusahaan pembiayaan berbasis digital merupakan sebuah inisiatif keberlanjutan yang harus terus dilakukan untuk merespons arus tren digitalisasi.

"Sindikasi BPR berkesempatan bekerjasama dengan Akulaku Finance Indonesia dalam memberikan layanan keuangan daring dan contactless sesuai prinsip dan konsep yang diusung AFI. Dengan semangat partisipasi dan kolaborasi, kami berharap inisiatif kerja sama ini dapat terus ditingkatkan," ujarnya.

Kerjasama pendanaan sindikasi executing loan dari BPR ini merupakan bentuk keberlanjutan dukungan dan kepercayaan dari mitra institusi keuangan konvensional terhadap Akulaku Finance Indonesia sebagai salah satu perusahaan pionir di dalam industri pembiayaan berbasis digital.

Akulaku Finance Indonesia secara konsisten terus tumbuh dari tahun ke tahun. Di sepanjang 2021, Akulaku Finance berhasil membukukan realisasi penyaluran pembiayaan senilai Rp9,4 triliun, yaitu mencapai 135 persen dari target yang ditetapkan.

Realisasi penyaluran tersebut turut didukung oleh tingkat kualitas penyaluran yang sehat, dengan rasio kredit macet alias non performing financing (NPF) hanya sebesar 2,20 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper