Bisnis.com, JAKARTA - Entitas usaha PT Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), GoTo Financial terus mencatatkan pertumbuhan kinerja yang signifikan.
Pertumbuhan kinerja tersebut terjadi seiring dengan peningkatan transaksi pengguna saat pandemi Covid-19. Salah satu indikator yang memperlihatkan hal itu adalah peningkatan transaksi layanan ritel sebesar enam kali lipat.
Managing Director GoPay Budi Gandasoebrata mengatakan lini bisnis pembayaran menjadi kontributor terbesar terhadap pendapatan GoTo Financial. Hampir 60 persen transaksi di aplikasi Gojek menggunakan GoPay dan GoPay mendulang 85 persen transaksi e-money di Tokopedia.
Kinerja yang kinclong di segmen konsumen GoTo Financial juga tak lepas dari sinergi layanan GoPay dan GoPayLater yang memberikan kemudahan serta layanan keuangan terpadu bagi konsumen.
Merujuk laporan keuangan emiten GOTO per 31 Maret 2022, segmen jasa teknologi keuangan mengantongi pendapatan bersih antar segmen Rp152,11 miliar. Ini memperlihatkan ekosistem pendapatan bersih antar segmen meningkat 124,35 persen secara tahunan.
“Kami menargetkan tingkat pertumbuhan setinggi-tingginya. Di GoTo Financial kami terus fokus hadirkan nilai tambah bagi para mitra usaha untuk dapat menaikkan skala bisnisnya sekaligus konsumen dengan beragam fitur layanan menarik, aman dan memudahkan,” ujarnya.
Menurut Budi, GoTo Financial menjadi salah satu kunci utama GOTO Grup untuk melangkah ke tahap profitabilitas mengingat pasar yang besar dan semakin luas di sektor teknologi finansial (tekfin).
Laporan e-Conomy SEA 2021 dari Google, Temasek, and Bain & Company menyampaikan terdapat sekitar 21 juta konsumen digital baru di Indonesia sejak awal pandemi Covid-19 hingga kuartal I/2021.
Dengan jumlah penduduk yang mencapai 270 juta dan pendapatan per kapita yang dipoyeksi akan terus meningkat, potensi pasar Indonesia sangat besar.
Peningkatan transaksi lewat GoPay, lanjut Budi, juga disumbangkan oleh GoPay Coins yang ningkat sebesar 20 persen sejak diperluas di aplikasi Gojek pada bulan Mei.
GoPay Coins merupakan sistem poin loyalitas universal pada ekosistem GoTo dalam bentuk saldo cashback yang diberikan sebagai reward kepada pengguna setelah menyelesaikan transaksi.
Kehadiran GoPay Coins sejak Mei untuk membayar berbagai layanan di aplikasi Gojek mendapatkan sambutan positif dari pengguna.
“GoPay Coins menjadi salah satu inovasi kami untuk memaksimalkan keuntungan cashback dan mencegah penyalahgunaan tanpa mengurangi apresiasi terhadap pengguna setia ekosistem Goto,” ujarnya.
Jika sebelumnya hanya dapat digunakan untuk belanja di Tokopedia, kini GoPay Coins bisa dipakai untuk berbagai pembayaran layanan di ekosistem GoTo tanpa mengurangi saldo GoPay.
Selain itu, berdasarkan riset Lembaga Demografi FEB UI, kehadiran GoPay yang ditunjang PT Bank Jago Tbk. (ARTO) dinilai mampu mendorong inklusi keuangan kepada masyarakat yang belum aktif menggunakan layanan perbankan.
Solusi teknologi GoTo Financial disebut menjadi pintu pertama bagi masyarakat luas mengakses dan menggunakan layanan dan produk keuangan digital yang lebih luas
GoPay juga menjadi gerbang pembuka akses keuangan digital, dengan 60% UMKM dan 46% konsumen pertama kali bertransaksi non-tunai menggunakan GoPay.
“Inklusi keuangan selalu menjadi misi kami sejak Gojek menyediakan GoPay pertama kali, dan komitmen ini berlanjut bagi para mitra usaha agar mereka dapat memperluas jangkauan usaha mereka,” jelas Budi.
Budi menambahkan, tekfin sebagai perekat bisnis GoTo Financial memberikan solusi bisnis terintegrasi dan menghadirkan nilai tambah bagi konsumen sekaligus mitra usaha demi pertumbuhan ekonomi digital dan dampak sosial yang lebih luas.