Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Riau Kepri Bakal jadi BRK Syariah, Ini Kata Pengamat

PT Bank Pembangunan Daerah atau BPD Riau Kepri baru saja mengumumkan akan melakukan perubahan kegiatan usaha bank umum konvensional menjadi bank umum syariah.
BPD Riau Kepri.
BPD Riau Kepri.

Tantangan

Perubahan kegiatan usaha konvensional menjadi kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah juga menjadi tantangan tersendiri bagi Bank Riau Kepri, salah satunya Eko menilai perseroan memerlukan penyesuaian pasar.

“Namun pada daerah yang mayoritas muslim, hal ini justru jadi potensi baru seiring dengan perubahan segmen bisnis ke syariah,” ujar Eko kepada Bisnis, Selasa (9/8/2022).

Di samping itu, Eko melihat captive market BPD umumnya terdiri dari pegawai pemerintah daerah, guru, dan PNS daerah. Eko menambahkan bahwa seiring berubahnya Bank Riau Kepri menjadi bank syariah, maka strategi yang perlu disiapkan adalah mengarah pada basis masyarakat daerah. 

“Artinya, ke depan, dana pihak ketiga dan penyaluran kredit ke segmen swasta agar bisa cepat berkembang,” ungkapnya.

Menurut Eko, cara ini akan lebih efektif jika didukung dengan imbal hasil yang lebih menarik dan skema kredit yang kompetitif dibanding konvensional.

Senada dengan Eko, Doddy menilai Bank Riau Kepri tidak memiliki banyak tantangan, mengingat adanya captive market yang terikat. Menurutnya, Pemda Riau akan tetap dengan Bank Riau Kepri, terlepas dari semua bentuk model bisnis bank yang dijalankan, demikian pula dengan mitra perseroan yang otomatis terikat.

Sementara itu, Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Amin Nurdin menilai tantangan yang akan dihadapi Bank Riau Kepri adalah terletak pada edukasi dan sosialisasi ke masyarakat Riau Kepri, terutama nasabah perseroan.

“Variasi produk yang ditawarkan dan layanan serta proses yang cepat. Menurut saya, itu bagus untuk Bank Riau Kepri, karena memunculkan alternatif untuk model bisnis baru dan membuka peluang ekspansi bisnis di wilayah,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper