Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

PMN Rp3 Triliun untuk Jiwasraya Kapan Cair? Ini Kata Wamen BUMN

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo memberikan update terkait PMN Rp3 triliun untuk Jiwasraya. Kapan cair?
Pernita Hestin Untari
Pernita Hestin Untari - Bisnis.com 06 Maret 2023  |  15:24 WIB
PMN Rp3 Triliun untuk Jiwasraya Kapan Cair? Ini Kata Wamen BUMN
Warga melintasi logo Asuransi Jiwasraya di Jakarta, Senin (5/10/2020). Bisnis - Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian BUMN belum mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) Rp3 triliun untuk penyehatan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Tbk. atau Jiwasraya. Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menyebutkan proses penambahan modal tersebut masih dalam proses di Kementerian Keuangan. 

"Lagi proses dengan Kementerian Keuangan nanti dengan Banggar [Badan Anggaran] juga, belum ya belum," kata pria yang akrab disapa Tiko di Kantor Kejaksaan Agung RI, Senin (6/3/2023). 

Sebelumnya, Tiko mengatakan penyertaan modal dilakukan karena Jiwasraya masih mengalami kendala pendanaan.

Dia menambahkan langkah tersebut dilakukan untuk merampungkan permintaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Masih ada kekurangan pendanaan karena kecepatan untuk penjualan aset sitaan masih lambat, sehingga kami memutuskan, karena OJK meminta dipercepat, untuk menambahkan PMN Rp3 triliun tahun ini," kata Tiko dalam rapat bersama Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (13/2/2023). 

Tiko menjelaskan saat ini masih terdapat aset yang perlu dipindahkan senilai Rp7,5 triliun yang merupakan sisa aset dari restrukturisasi yang telah diselesaikan pada 2021.

Nantinya, penyertaan modal negara senilai Rp3 triliun tersebut berasal dari rencana investasi di APBN sekitar Rp5 triliun. Selanjutnya, Kementerian BUMN akan mengajukan permintaan untuk penambahan PMN Jiwasraya sebagai bagian dari penyelesaian restrukturisasi.

Melalui skema penyertaan modal negara senilai Rp3 triliun itu diharapkan dapat segera menuntaskan restrukturisasi Jiwasraya.

“Jadi ini harapan kami dengan effort ini tahun ini benar-benar tuntas karena memang kami melihat masih ada nasabah yang belum dipindahkan ke IFG Life sampai dengan tahun ini, kita harapkan bisa selesai sebelum nanti mulai tahun politik," imbuhnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

BUMN Jiwasraya penyertaan modal negara OJK
Editor : Feni Freycinetia Fitriani

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top