Bisnis.com, JAKARTA -- Lembaga rating yang memiliki spesialisasi di bisnis asuransi, AM Best merilis perusahaan reasuransi terbesar di dunia berdasarkan perolehan premi pada 2022.
Reasuransi dalam istilah sederhana adalah asuransinya perusahaan asuransi. Pelaku bisnis ini menyerap premi perusahaan asuransi untuk kemudian secara bersama menanggung risiko yang timbul dalam masa pertanggungan.
Dikutip dari news.ambest, Senin (4/9/2023), Munich Re asal Jerman menjadi perusahaan reasuransi terbesar di dunia. Ukuran ini berdasarkan premi bruto jiwa dan non-jiwa yang dirilis pada tahun 2022.
Menyusul setelah Munich Re, perusahaan reasuransi terbesar berdasarkan premi adalah Swis Re ltd dan posisi ketiga adalah Hannover Rück.
Tercatat premi bruto reasuransi Munich Re pada 2022 adalah sebesar US$51,33 miliar. Menyusul di belakang Swiss Re dengan US$39,74 miliar.
Sedangkan Hannover Rück S.E membukukan premi US$35,52 miliar.
Baca Juga
Disebutkan ketiga perusahaan ini menempati posisi yang sama 3 tahun berturut-turut sebagai perusahaan reasuransi terbesar di dunia.
Selain itu, di posisi ke empat adalah Canada Life Re dengan premi US$23,41 miliar. Selanjutnya pada posisi kelima ada Berkshire Hathaway Inc yang meraup US$22,14 miliar. Berkshire menjadi satu-satunya perusahaan asuransi top 10 yang naik posisi.
Sedangkan SCOR S.E yang bergeser ke posisi ke enam tercatat total premi US$21,06 miliar. Setelahnya secara berurutan adalah Lyoyd (US$18,53 miliar), China Reinsurance (US$16,86 miliar), Reinsurance Group of American Inc (US$13,82 miliar), dan Everest Re Group Ltd. (US$9,31 miliar).
Christopher Pennings, analisis keuangan AM Best menyebutkan perusahaan asuransi RenaissanceRe akan naik ke 10 besar setelah proses akuisisi Validus dari AIG selesai. Kedua entitas tersebut memiliki premi bruto jiwa dan non-jiwa sebesar US$12,3 miliar pada akhir tahun 2022.
Dari data reasuransi jumbo ini, belum ada perusahaan yang memiliki kantor cabang di Indonesia. Meski demikian sejumlah perusahaan memiliki kantor perwakilan di Malaysia hingga Singapura yang wilayah operasinya termasuk Indonesia. (Ernestina Jesica Toji)