Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asuransi BNI Life Punya Perlindungan untuk Penyakit Kanker

PT BNI Life Insurance (BNI Life) memastikan penyakit kanker seperti yang diderita Kate Middleton bisa diproteksi dengan asuransi.
Karyawan melayani nasabah di kantor cabang BNI Life, Jakarta, Senin (9/10/2023). Bisnis/Abdurachman
Karyawan melayani nasabah di kantor cabang BNI Life, Jakarta, Senin (9/10/2023). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA— Perusahaan asuransi jiwa pelat merah PT BNI Life Insurance (BNI Life) memastikan penyakit kanker seperti yang diderita Kate Middleton bisa diproteksi dengan asuransi. 

Plt. Direktur Utama BNI Life Eben Eser Nainggolan mengatakan perseroan sendiri memiliki produk asuransi jiwa dan kesehatan yang memberikan perlindungan terhadap penyakit kritis, termasuk di dalamnya penyakit kanker. 

“BNI Life tentunya memiliki produk asuransi jiwa dan kesehatan termasuk di dalamnya yang memberikan perlindungan terhadap penyakit kritis, kanker, jantung dan lain-lain,” tutur Eben saat dihubungi Bisnis, Selasa (26/3/2024). 

Kendati demikian, Eben mengatakan produk asuransi kesehatan yang mengcover penyakit kritis atau kanker terdapat masa tunggu yang diterapkan. Diketahui, Kate Middleton sebelumnya telah menjalani operasi perut besar pada Januari silam. Kondisinya kala belum dianggap mengidap kanker.

Namun, tes selanjutnya setelah operasi menemukan adanya kanker. Kate Middleton pun kemudian menjalani perawatan kemoterapi preventif. 

Asuransi memang cukup penting untuk memberikan perlindungan kerugian finansial, salah satunya karena jatuh sakit. BNI Life sebelumnya mencatat kenaikan klaim kesehatan meningkat sepanjang 2023. 

Perseroan mencatatkan klaim kesehatan sebesar Rp519 miliar atau meningkat 45,7% secara tahunan (year on year). Sementara itu untuk klaim kematian sebesar Rp 262 miliar menurun 51,4% yoy. 

Sementara untuk total premi yang dibukukan BNI Life sepanjang 2023 sebesar Rp5,4 triliun meningkat 7,6% yoy dibandingkan 2022. Ini didorong oleh kenaikan premi dari channel employee benefits dari Rp1,2 triliun pada 2022 menjadi Rp1,8 triliun pada 2023.

Perseroan juga mencatat penjualan asuransi unit link sepanjang 2023 sebesar Rp1,4 triliun atau meningkat 9,4% yoy dibandingkan pencapaian 2022 sebesar Rp1,3 triliun.

Namun demikian, premi tradisional masih mendominasi premi asuransi BNI Life dengan pencapaian Rp4 triliun pada 2023. Kontribusi premi tradisional pada 2023 sebesar 73,5% yoy dan kontribusi premi unit link sebesar 26,5% yoy dari total premi BNI Life.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper