Bisnis.com, JAKARTA - PT Trimegah Sekuritas Tbk. melakukan edukasi dan literasi pasar modal untuk meningkatkan kontribusi sektor ini terhadap perekonomian nasional.
Direktur Utama Trimegah Philmon Tanuri mengatakan pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) dilakukan dengan menggandeng Ikatan Alumni Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (IA SBM-ITB).
“Poin utama kerja sama ini adalah edukasi dan literasi pasar modal bagi anggota IA SBM-ITB,” katanya dalam siaran pers, Kamis (6/6/2024).
Menurut data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah investor pasar modal pada Desember 2023 mencapai 12,17 juta atau meningkat 18,01 persen dari 10,31 juta pada 2022. Tingkat literasi dan inklusi di pasar modal masih relatif rendah kendati jumlah investor mengalami peningkatan.
Sementara itu, Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2022 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat literasi keuangan di pasar modal baru mencapai 4,11 persen, dan tingkat inklusi keuangan di pasar modal sebesar 5,19 persen.
Menurutnya, inisiatif kolaborasi antara para pelaku usaha di sektor keuangan menjadi sangat penting dilakukan. Melalui program edukasi dan literasi pasar modal yang terstruktur dan berkelanjutan, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat memahami dan memanfaatkan peluang investasi di pasar modal.
Kegiatan literasi dan edukasi investasi ini juga dilakukan untuk mendukung rencana peluncuran produk reksa dana endowment Trimegah Bakti Ganesha Abadi yang akan memberikan manfaat positif bagi proses pendidikan di almamater ITB.
Ketua Umum IA SBM-ITB Novrizal Pratama memiliki misi untuk meningkatkan hubungan jejaring antar alumni, mendorong pengembangan teknologi berkelanjutan, dan mewujudkan pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning).
Pencapaian misi tersebut dilakukan secara konsisten melalui Program 3C (Create, Connect and Collaborate) yang menjadi agenda utama dari IA SBM-ITB.
