JAKARTA: PT Bank ICBC Indonesia, anak usaha ICBC Ltd asal China, membukukan laba bersih Rp83,79 miliar pada periode Januari—Maret 2012, meningkat hampir lima kali lipat dibandingkan setahun yang lalu.
Berdasarkan publikasi perseroan yang terbit hari ini, peningkatan laba bersih ditopang oleh pendapatan operasional selain bunga a.l. pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai Rp75,69 miliar, peningkatan nilai surat berharga yang tercatat Rp17,51 miliar, dan keuntungan transaksi spot dan derivatif Rp4,83 miliar.
Selain itu, pendapatan bunga bersih tercatat Rp74,2 miliar, meningkat dari sebelumnya Rp61,83 miliar. Aset bank yang berkantor pusat di bilangan MH Thamrin, Jakarta ini melonjak 21,54% pada tiga bulan pertama 2012, menjadi Rp21,49 triliun dari Desember 2011 yang tercatat Rp17,68 triliun.
Peningkatan aset ditopang oleh kenaikan portofolio deposito menjadi Rp15,01 triliun dari sebelumnya Rp11,57 triliun. Sementara itu tabungan tercatat Rp1,23 triliun dan giro Rp423 miliar.
Adapun kredit yang disalurkan hingga akhir Maret tercatat Rp11,98 triliun, naik 14% dari sebelumnya Rp10,48 triliun. Sebagian sisa likuiditas ditempatkan di Bank Indonesia yakni Rp4,43 triliun, naik 69,73% dari Desember 2011 Rp2,61 triliun. (mmh)
BERITA FINANSIAL PILIHAN REDAKSI:
- HARGA EMAS: Pasar Keuangan Tertekan, Logam Mulia Melonjak
- Danareksa Investment Rilis RDPT Infrastruktur
- PPA Belum Berencana Terbitkan Obligasi
TOPIK AKTUAL PILIHAN REDAKSI:
KASUS NARKOBA: Sabu-Sabu Di Sumut Banyak Berasal Dari Malaysia
ENGLISH NEWS:
- PALM OIL Climbs As Biggest Weekly Drop In 5 Months Lures Buyers
- PLN To Spend IDR2.54 Trillion For VILLAGE ELECTRICITY Program
- ARC Broadens Relationship With ANGLO AMERICAN In Indonesia
- MARKET OPENING: Index Fall 46.79 Point
- MARKET MOVING: BCA Eyes IDR4 Trillion Infrastructure Loans
- RUPIAH Advances Most In Two Weeks On CHINA Pledge
- JANGAN LEWATKAN> 5 Kanal TERPOPULER Bisnis.Com